Pergantian 22 Nama Jalan di Jakarta Masih Digodok

GenPI.co - Kepala Dinas Kebudayaan DKI (Kadisbud) DKI Jakarta Iwan Wardhana menyatakan pergantian 22 nama jalan di Jakarta masih dalam proses pembahasan.

Iwan menerangkan pihaknya hanya mengikuti arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenai pergantian 22 nama jalan di Jakarta.

"Terkait dari sisi penokohan, terutama tokoh-tokoh nasional," ucap dia di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (18/7).

BACA JUGA:  Bantai RANS Nusantara FC, Pemain Asing Persija Jakarta Disorot

Iwan mengatakan perubahan nama jalan mengikuti pembangunan di Jakarta yang makin melebar.

"Bisa dibayangkan Jalan Daan Mogot sampai Citraland itu paling panjang berapa? Sangat panjang sekali sehingga tidak menghilangkan Daan Mogot-nya, tetapi mungkin ada jalan-jalan yang lainnya," ungkapnya.

BACA JUGA:  Tak Perlu Jauh-jauh, Kamu Bisa Menikmati Kuliner Bali di Jakarta!

Iwan juga mengatakan ada usulan yang ingin menamai jalan di Jakarta dengan tokoh-tokoh dan seniman Betawi.

"Mungkin ke depan kami akan melihat yang harus dipersiapkan," terangnya.

BACA JUGA:  3 Pemain Asing Persija Jakarta Menggila, Sinyal Buruk untuk Rival

Selain tokoh Betawi, Iwan menyebut pihaknya tengah menggodok tokoh-tokoh pergerakan perjuangan Indonesia.

"Ada beberapa nama pahlawan juga untuk menghindari hal-hal yang tidak cocok," tuturnya.

Iwan mencontohkan Jalan Menteng yang merupakan nama buah lebih baik diganti dengan tokoh-tokoh nasional.

"Sekarang Jakarta sedang menjadi world of city later dan menjadi pembelajaran nama-nama itu wajib diketahui publik," kata dia. (*)