Modal Triliunan Pemilik BMKU Diduga dari Pinjaman Bermasalah

29 Juli 2022 01:20

GenPI.co - Modal usaha milik Pemilik PT Bajamarga Kharisma Utama (BMKU) Jimmy Lie diduga berasal dari pinjaman bermasalah.

Pinjaman triliunan rupiah itu didapatkan Jimmy Lie dan keluarganya dari salah satu bank nasional.

Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Barisan Rakyat Menggugat Bajamarga (BRMB) Dulamin Zhigo usai menggelar aksi demonstrasi di Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2022).

BACA JUGA:  Massa Aksi Beberkan Kasus PT BMKU yang Seharusnya Diusut

"Kok, bisa mudah sekali terima duit triluan rupiah? Besar sekali itu. Kami menduga kuat proses kreditnya bermasalah," ujar Dulamin Zhigo.

Pihaknya mendapat sejumlah data bahwa surat tanah yang di agunkan berupa surat tanah sawah sporadik yang hanya Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) kisaran Rp20 ribu - Rp40 ribu.

BACA JUGA:  Massa Aksi Minta Pelanggaran BMKU Ditindak Pihak Berwenang

Oleh karena itu, hasil kajian BRMB bahwa nampak keanehan dengan NJOP sekecil itu bisa mendapatkan kredit triliunan rupiah.

"Ini pinjaman cuma modus yang seolah-olah seperti membobol perbankan. Kalau kita tarik persoalan dengan harga NJOP, sangat tidak mungkin diterima kalau pinjamannya mencapai triliunan rupiah," ujarnya.

BACA JUGA:  Gelar Aksi Keempat, Massa Aksi BRMB Kupas Dosa PT BMKU

Menurut dia, semestinya petinggi bank tersebut menindak tegas oknum-oknum nakal yang telah merugikan negara.

Zhigo pun sangat menyayangkan pihak bank yang sampai saat ini belum sama sekali memberikan penjelasan kepada BRMB terkait oknum terlibat.

"Harusnya oknum internal bank dan nasabah yang berbuat curang serta merugikan negara ditindak tegas. Kami sesalkan sampai saat ini kami juga belum dapat penjelasan dari bank terkait oknum nakal tersebut," tuturnya.

Lebih lanjut, Zhigo mengatakan pihaknya akan melaporkan dugaan perbuatan curang yang merugikan negara tersebut kepada pihak Aparat Penegak Hukum (APH) seperti KPK, Kejaksaan Agung, dan Polri.

Tujuannya ialah guna mengusut tuntas kasus layaknya pembobolan uang triliunan di bank dengan modus pinjaman kredit.

"Kami juga akan laporkan secepatnya dugaan kasus pembobolan uang trilunan di bank dengan modus pinjaman kredit ini," tandas Zhigo.

Untuk diketahui, nampak ribuan massa BRMB turun ke jalan kali kelima membongkar sejumlah kasus PT BMKU milik Jimmy Lie yang merupakan seorang tersangka pemalsuan NIK KTP untuk kepentingan usahanya.

Selain unjuk rasa di Sudirman Jakarta Pusat, massa BRMB pun menggeruduk kantor Administrasi Walikota Jakarta Utara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Mereka mendesak membongkar pabrik PT BMKU di Kamal Muara Kecamatan Penjaringan yang jelas melanggar tata ruang DKI Jakarta.

"Jelas kegiatan komersil PT BMKU ilegal dan tidak sesuai tata ruang DKI Jakarta. Itu jelas dalam aturan lahan itu diperuntukan untuk ruang terbuka hijau," kata Humas BRMB Prayogo Ahmad Zaidi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Pulina Nityakanti Pramesi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co