GenPI.co - UNDP adalah badan PBB yang berkepentingan dengan pembangunan manusia. Mereka memiliki tujuan jangka panjang yang bisa dicapai bila didukung oleh para traveler milenial.
Tujuan yang hendak dicapai oleh UNDP dengan bantuan traveler milenial adalah Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab; Penanganan Perubahan Iklim; dan Ekosistem Lautan dengan topik pariwisata pulau-pulau kecil.
Baca juga :
Transformasi Surabaya Bikin Markas PBB Menganga
Ingin Damai dengan Saudi, Kelompok Houthi Kirim Surat ke PBB
PBB 'Haramkan' Papua untuk Referendum dan Terpisah dari RI
"Ketika melakukan petualangan, ketika menjelajahi tempat baru, diharapkan anak muda menjadi tahu ini hal-hal yang dapat dilakukan untuk menjaga bumi kita," ujar Kepala Unit Komunikasi UNDP Indonesia Tomi Soetjipto kepada GenPI.co Senin 30 September 2019 di Jakarta Creative Hub.
Pariwisata adalah salah satu dari tiga sektor prioritas Indonesia dan mengalami pertumbuhan positif sejak 4 tahun terakhir. Tetapi pertambahan turis itu tidak selalu berdampak baik, pariwisata yang membawa sampah kemana saja turis berkunjung dan pembangunan lokasi wisata yang merusak lingkungan menjadi dua diantara masalah yang disebabkan oleh Pariwisata.
Karena itu UNDP mengajak para traveler terutama dari kalangan milenial untuk memperbaiki masalah itu melalui gaya hidup traveling yang berkelanjutan. Terdapat dua langkah mudah pariwisata berkelanjutan menurut UNDP, yaitu menjaga lingkungan dan memberikan kesejahteraan.
Pariwisata yang menjaga lingkungan
"Bukan mengambil dan eksploitasi tapi memberi pilihan dan menjaga," ujar Tomi. Traveler milenial diharapkan tidak merusak dan mengambil terumbu karang dan edelweis, tidak meninggalkan sampah plastik, tisu basah, dan puntung rokok di puncak gunung, dan tidak membawa pulang pasir dari pantai pink adalah beberapa hal yang traveler milenial bisa lakukan untuk menjaga lingkungan.
Pariwisata yang memberikan kesejahteraan
"Pariwisata yang menjaga kesejahteraan komunitas sekitarnya adalah bagian dari SDG," sambung Tomi.
Industri pariwisata harus melibatkan warga sekitar dan memberikan manfaat maksimal kepada mereka. Komunitas masyarakat dibina dan diberi kesempatan berpartisipasi dalam kegiatan pariwisata yang berlangsung di daerah mereka.
Bila nanti Traveler hendak mengembangkan lokasi wisata, maka Pria, wanita, ibu-ibu, dan kelompok difabel adalah bagian masyarakat setempat yang bisa kamu dirangkul untuk berpartisipasi.
"Industri pariwisata di mata SDG adalah industri pariwisata yang menjaga lingkungan, baik lingkungan budaya maupun fisik. Bukan mengeksploitasi melainkan menjaga keadaan alam saat ini masih dapat dinikmati oleh anak cucu kita 30 tahun lagi," tutup Tomi.
Inilah traveling keren ala UNDP yang bisa kamu jadikan gaya traveling kamu. Bukan hanya untuk membantu UNDP tapi juga akan memastikan bahwa pemandangan indah yang kamu lihat hari ini dapat pula dinikmati oleh generasi selanjutnya.
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News