MacGyver Nganga, Napi di Madura Kabur Jebol Tembok Pakai Sendok

03 Oktober 2019 18:37

GenPI.co - Sebuah peristiwa aneh menggegerkan warga Madura, Jawa Timur. Seorang narapidana di Rutan Kelas IIB Sumenep kabur pada Minggu (29/9).

Dilansir dari berbagai sumber, napi tersebut bernama Matrawi. Usaha kabur Matrawi ini sudah ketiga kalinya. Tahanan berusia 37 tahun tersebut bisa melarikan diri dari sel isolasi, meskipun tangan dan kakinya sudah diborgol.

Baca juga : 

Tak Bisa Bebas Sebab Belum Bisa Baca Quran, Napi di Sulbar Ngamuk

Serius jadi Aktivis, Kim Kardashian ke White House Bela Eks-Napi

Greget, Napi Nusakambangan Berniat Kabur dengan Cara Pesan Ojol!

Setelah berhasil lepas dari borgol, dia juga berhasil menjebol dua tembok penjara dengan menggunakan sendok makan. Tidak masuk akal sebenarnya, tapi hal itulah yang diungkapkan oleh Kepala Rutan, Beni Hidayat.

Selain itu, rantai di kakinya juga dilepas tanpa dirusak. Adapun barang bukti yang tertinggal adalah borgol tangan yang rusak, borgol kaki yang tidak rusak dan sebuah sendok makan.

Tidak hanya Matwari saja yang kabur, ada juga napi lain bernama Abdul Baidi (32). 

Menurut informasi yang didapatkan dari lapas, usaha kabur dilakukan dini hari, sekitar Pukul 04.00 WIB, Matrawi mulai melepaskan borgol di tangan dan kakinya.

Setelah keduanya berhasil lepas, dia menjebol tembok dengan menggunakan sendok hingga tembus ke ruang isolasi tempat Baidi. Dari situlah Matrawi dan Baidi merencanakan untuk kabur bersama, mereka saling gotong royong untuk meloloskan aksi mereka.

Matrawi sendiri merupakan tahanan yang dihukum karena kasus KDRT dan masuk ke ruang isolasi lantaran sering kabur. Sementara Baidi merupakan tahanan dengan kasus narkoba dan masuk ke ruang isolasi karena mengidap TBC.

Yang masih menjadi pertanyaan adalah cara keduanya untuk kabur dengan melubangi tembok dengan sendok. Aneh banget! Dari hasil penyelidikan CCTV tidak ditemukan bukti keterlibatan petugas dalam aksi pelarian mereka.

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co