GenPI.co - Perancang busana batik eksklusif Yunet Wahyuningsih siap menggelar fashion show di Bandara Adisutjipto. Dua tema telah ia siapkan untuk pergelaran di hari Jumat, 11 Oktober 2019 pukul 15.00-18.00 itu.
"Saya angkat tema Powerful dan Colorful dalam dua sesi. Tema yang memberi gambaran pada semangat anak muda milenial. Anak muda kekinian. Itulah yang saya ekspresikan dalam karya," ungkap Yunet saat ditemui di butiknya.
BACA JUGA: Sebelum Traveling, ini yang Dilakukan Jebraw
Yunet sedang sibuk menyiapkan gaun-gaun yang akan diperagakan 10 model dan empat Duta Bandara. Fashion show hasil kolaborasi Perhimpunan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI) DIY dengan Angkasa Pura I ini mengambil tema Batik Milenial Jogja untuk Dunia. Yunet Exclusive Batik merupakan anggota PPHI DIY.
Fashion show batik kekinian dengan motif menarik dan elegan ini akan dilengkapi pula dengan praktik membatik. Kegiatan ini juga menampilkan sejumlah pembatik yang memperlihatkan proses membatik secara langsung.
Yunet menunjukkan salah satu gaun yang akan ditampilkan saat fashion show di Bandara Adisutjipto. (Foto: Erwan W)
Ketua PPHI DIY Taufik Ridwan mengatakan, tujuan kegiatan ini yang pertama adalah meramaikan Hari Batik 2019 yang jatuh pada 2 Oktober lalu. Sekaligus, mangayubagya Ulang Tahun ke-263 Kota Jogja.
"Acara ini juga diharapkan sebagai media untuk mempublikasikan keberadaan karya agung batik agar terus lestari, terjaga dan menjadi penanda zaman, baik di Indonesia dan menuju lingkup mancanegara. Batik mendunia," lanjut Taufik.
Acara menarik ini dimeriahkan pula dengan penampilan Tari Batik dari Dinas Pariwisata DIY serta penampilan Pondok Nashid dari PPHI. Ada pula talk show mengenai batik dengan narasumber pemerhati pariwisata dan batik HM Tazbir serta Yunet Wahyuningsih (perancang busana).
"Selain 10 model dan duta bandara, fashion show bisa pula ada kejutan penampilan dari pimpinan Angkasa Pura maupun karyawan," tambah Taufik.
BACA JUGA: Ribuan Penari Bakal Meriahkan Gandrung Sewu Banyuwangi
Dikatakan, saat acara, akan dibagikan sejumlah door prize bagi penonton maupun pengguna bandara Adisutjipto yang beruntung.
Taufik menegaskan acara ini juga didukung oleh anak perusahaan Angkasa Pura I seperti Angkasa Pura Support dan Angkasa Pura Logistik.
Juga didukung banyak pihak seperti Pesonna Malioboro Hotel, Sahid Hotel, Front One Resort Yogyakarta, TOD Training Center, Sari Dewi Catering, Bakpia Tugu, dan Gudeg Mbah Cilik.
"Silakan hadir untuk ikut meneguhkan Jogja sebagai pusat produksi dan inovasi batik, selalu menjadi trendsetter dan barometer perkembangan fashion batik," harap Taufik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News