Pemprov Jatim Borong 4 Penghargaan Pelayanan Publik dari KemenPAN RB

22 November 2023 02:00

GenPI.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim memborong empat penghargaan dalam Penghargaan Pelayanan Publik 2023 dari KemenPAN RB.

Di antaranya ialah Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik dan Tiga Terbaik Kategori Pemerintah Provinsi dalam kegiatan Pemantauan.

Dua penghargaan lainnya ialah Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2023 dan Unit Pelayanan Publik Terbaik Penyedia Sarpras Ramah Kelompok Rentan.

BACA JUGA:  Harga Daging Ayam Masih Tinggi, Ini yang Dilakukan Pemprov Jabar

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengaku sangat bersyukur setelah mendapatkan empat penghargaan dari KemenPAN RB.

“Ini menjadi bukti komitmen kuat kami bahwa pelayanan publik terus kami maksimalkan agar berdampak kepada masyarakat,” ujar Khofifah, Selasa (21/11).

BACA JUGA:  Kolaborasi dengan Pemprov DKI, Le Minerale Adakan Program Kesehatan Jantung

Menurut Khofifah, pelayanan publik dimaksimalkan agar masyarakat bisa merasakannya secara langsung.

“Pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Khofifah.

BACA JUGA:  YAICI Gandeng Pemprov Jawa Tengah soal Kental Manis dan Kasus Stunting

Pemprov Jatim mendapatkan penghargaan Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik melalui Inovasi Lapor Pak Tangkas Tuntas.

“Inovasi ini sengaja kami gagas dengan tujuan menangani kasus kekerasan pada perempuan dan anak agar diselesaikan dengan tangkas dan tuntas," kata Khofifah.

Penghargaan kedua yang diterima dalam Penghargaan Pelayanan Publik 2023 ialah Tiga Terbaik Kategori Pemerintah Provinsi pada kegiatan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik Tahun 2023. 

Penghargaan ketiga yakni Unit Pelayanan Publik Terbaik Penyedia Sarana Prasarana Ramah Kelompok Rentan yang ada di Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Prov Jawa Timur serta Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur. 

“Saat ini birokrasi terus dituntut memberikan pelayanan publik yang mudah, murah, cepat, berkualitas dan berdampak,” ucap Khofifah.

Sementara itu, MenPAN RB Abdullah Azwar Anas mengatakan reformasi birokrasi menjadi sangat penting. 

"Jadi, dibutuhkan penyederhanaan evaluasi reformasi birokrasi, yakni dengan fokus pada dampak kinerja, bukan administrasi laporan,” ucap Azwar. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co