Rencana Demo Mahasiswa TransJakarta Alihkan Rute Depan Gedung DPR

17 Oktober 2019 11:29

GenPI.co - Pengelola PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengalihkan sejumlah rute, menyusul adanya rencana aksi mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat.

"Layanan Transjakarta akan kembali seperti semula sampai jalur di sekitar DPR/MPR RI dibuka kembali," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT TransJakarta  Nadia Diposanjoyo di Jakarta, Kamis (17/10/2019).

Rute TransJakarta yang dialihkan adalah Rute 1F dari Stasiun Palmerah arah Bundaran Senayan, karena ada penutupan jalur setelah lampu merah arah Gedung Kemenpora. Rute 1F dari Bundaran Senayan mengarah Stasiun Palmerah mengalami pengalihan rute terkait adanya penutupan jalur selepas bus stop Pintu 7 arah Flyover Karet melalui City Walk. 

Untuk rute 1B Stasiun Palmerah menuju Tosari mengalami pengalihan rute, karena penutupan jalur setelah lampu merah arah Gedung Kemenpora. Rute 1B Tosari mengarah Palmerah mengalami pengalihan rute, karena penutupan jalur sehingga TransJakarta tidak melewati Halte Senayan JCC hingga DPR 2.

BACA JUGA: Panglima TNI: Pengamanan Pelantikan Presiden Mulai Hari Ini

Sementara itu, penutupan jalan dan pengalihan arus dilakukan Ditlantas Polda Metro Jaya di area Gedung DPR/DPD/MPR RI sejak Rabu (16/10/2019), pukul 23.30 WIB.

Pengalihan arus lalu lintas di sekitar DPR/ MPR RI dimulai dari JCC Senayan menuju Slipi diarahkan ke Lapangan Tembak Senayan.

Kemudian, lalu lintas dari Lapangan Tembak menuju Slipi diarahkan naik layang Farmasi arah Ladokgi atau Jalan Bendungan Hilir.

BACA JUGA: Jelang Pelantikan Presiden 2019, Polisi Larang Mahasiswa Demo

Selain itu, lalu lintas dari Palmerah arah Lapangan Tembak dialihkan menuju Pejompongan dan pintu keluar tol depan DPR dialihkan menuju pintu keluar tol Slipi Jaya.

Pada Rabu (16/10/2019), Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) melalui akun instagram resminya @bem_si mengunggah foto ajakan kepada seluruh mahasiswa Indonesia untuk bergabung dalam aksi #tuntaskanreformasi.

Dalam unggahan itu, BEM SI mengatakan akan menuntut Presiden Joko Widodo untuk mengeluarkan Perppu terkait UU KPK yang disahkan September 2019.

BEM SI merencanakan titik kumpul di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta, pada pukul 13.00 WIB, Kamis (17/10/2019), untuk memulai aksi tersebut. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co