GenPI.co - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana segera memperbaiki tanggul Sungai Wulan di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang kembali jebol.
Kepala BBWS Pemali Juana, Harya Muldianto, mengatakan pihaknya fokus menutup tanggul Sungai Wulan yang jebol.
Setelah itu, pihaknya memperbaiki saluran irigasi Jeratun di Desa Tugu Ngemplik, Kecamatan Karanganyar, Demak, serta di Desa Bugel, Kecamatan Godong.
"Kami akan berupaya melakukan penutupan tanggul yang jebol dengan lama pengerjaan antara 2 hingga 3 hari," kata dia, dikutip Senin (18/3).
Harya menjelaskan untuk menutup tanggul Sungai Wulan yang jebol ini pihaknya menyiapkan 5 unit alat berat.
Rinciannya, ada 5 unit alat berat yang terdiri dari 1 unit amphibious excavator dan ekskavator standar.
"Selain mengoptimalkan alat berat yang ada, kami juga akan mendatangkan mesin penyedot air yang saat ini ada di Kota Semarang untuk proses pengeringan genangan banjir," papar dia.
Di sisi lain, dia berharap cuaca mendukung sehingga debit air Sungai Wulan tidak naik saat perbaikan.
Menurut dia, jebolnya tanggul kiri Sungai Wulan pada titik yang sama seperti pada 8 Februari 2024 lalu.
Akibatnya, debit air terus meningkat sehingga sungai tidak mampu menampung air.
Alhasil, air meluap dan menggerus tanggul Sungai Wulan yang sebelumnya sempat jebol. Sedangkan panjang tanggul jebol berkisar 20 meter.
Jebolnya tanggul Sungai Wulan ini mengakibatkan jalur pantura Demak-Kudus terputus serta banjir di Demak.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News