Demi Mudik Aman dan Nyaman, Daop 6 Lakukan Rampcheck dari Stasiun hingga Lokomotif

GenPI.co - KAI Daop 6 Yogyakarta bersama dengan Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Semarang Kemenhub melakukan pemeriksaan kelaikan dan kesiapoperasian (rampcheck) kelengkapan Standard Pelayanan Minimum (SPM) dan sarana.

Hal dilakukan dalam rangka memastikan layanan berjalan dengan optimal pada periode Angkutan Lebaran 2025. 

Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih mengatakan rampcheck kelengkapan SPM untuk memastikan layanan kereta api di wilayahnya berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan pemerintah.

BACA JUGA:  Kecelakaan KA Batara Kresna, Daop 6 Ingatkan Pengguna Jalan Patuhi Aturan di Perlintasan Sebidang

Hal ini merujuk pada PM No. 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

"Libur Lebaran merupakan salah satu periode dengan intensitas perjalanan KA dan volume penumpang yang tinggi. KAI Daop 6 Yogyakarta melalui rampcheck bersama BTP I Semarang telah memastikan bahwa seluruh aspek SPM siap sesuai dengan standar yang ditetapkan pemerintah," kata Feni, Sabtu (⅓).

BACA JUGA:  Jangan Sampai Kehabisan! Tiket Kereta Api Lebaran di Daop 6 Sudah Terjual 154.888

Feni membeberkan rampcheck SPM dilakukan secara detail pada fasilitas keselamatan dan keamanan.

Misalnya, kelengkapan pemadam api ringan (APAR), petunjuk jalur evakuasi, titik kumpul, nomor darurat, dan lainnya. 

BACA JUGA:  KA Batara Kresna Tertemper Mobil di Solo, Daop 6 Ingatkan Pengguna Jalan Lebih Waspada di Perlintasan

Begitu pula dengan fasilitas kesehatan seperti P3K, kursi roda, tandu, serta fasilitas penunjang lainnya seperti ruang tunggu, toilet, dan musala.

Tak hanya itu, fasilitas informasi yang ada, seperti jadwal kereta api, denah stasiun, dan informasi perjalanan KA, juga diperiksa.

Feni menyebut pengecekan SPM dilakukan di 16 stasiun seperti Stasiun Yogyakarta, Lempuyangan, Solobalapan, Klaten, Purwosari, dan lainnya serta di 25 kereta api seperti Taksaka, Sancaka, Lodaya, Manahan, dan lainnya.

Di sisi lain, rampcheck sarana dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap berbagai komponen sarana baik lokomotif dan kereta, termasuk aspek teknis, mekanis, hingga elektrikal. 

Jumlah sarana yang diperiksameliputi 34 lokomotif, 336 kereta, 48 kereta rel disel, dan 40 kereta KRL.

"Hasil pemeriksaan secara keseluruhan menunjukkan bahwa layanan Daop 6 Yogyakarta yang ada sudah memenuhi standar yang ditetapkan. KAI Daop 6 Yogyakarta terus berkomitmen untuk mengedepankan keselamatan dan meningkatkan kualitas pelayanan di seluruh aspek," papar Feni.  

Sementara itu, Daop 6 Yogyakarta per Jumat (28/2) mencatat sebanyak 162.397 tiket kereta Lebaran telah terjual. Data ini untuk kereta api keberangkatan awal dari KAI Daop 6.(*)