GenPI.co - Atta Halilintar akhirnya buka suara terkait kasusnya yang tengah menimpanya.
Belum selesai masalah yang kemarin, dirinya kembali dilaporkan terkait telah menistakan agama Islam melalui video yang diunggahnya.
Dalam video yang beredar, terlihat Atta sedang melakukan adegan salat yang kemudian mengangkat telepon dan beberapa adegan gimick bercanda.
Atas kasus yang menimpanya, putra sulung dari keluarga Gen Halilintar pun membuat sebuah klarifikasi melalui Instagram Story.
“Kami keluarga Halilinta pecinta bukan penista. Tidak ada niat sama sekali untuk menistakan agama yang saya cintai dan saya hormati,” tulisnya.
Ia juga mengatakan bahwa si pelapor tidak mengetahui video tersebut diunggah di channel siapa dan kapan video tersebut diunggah. Atta juga menjelaskan bahwa video tersebut sudah tidak berada di channel utama Gen Halilintar.
BACA JUGA : Kontroversi Atta Halilintar Menista Agama, Ini Temuan Pakar...
Video tersebut diketahui dibuat saat bulan Ramadan dengan runutan lagu-lagu ramadan dan lagu lebaran.
Tidak hanya itu, Atta juga membuat video tipe-tipe sahur, nagbuburit, buka puasa sampai video “Dilarang Dilakukan Saat Salat” yang viral di Malaysia untuk edukasi anak-anak sekolah di sana.
Dalam video tersebut juga dijelaskan mengenai hal-hal yang dilarang pada saat salat dan yang membatalkannya.
BACA JUGA : Atta Halilintar Beli Ford Mustang Rp1 Miliar, Siapa Mau?
Pada klarifikasinya tersebut juga dikatakan bahwa video aslinya telah dipotong-potong dan di-edit untuk meyerang dia.
“Kami bukan manusia sempurna. Mohon maaf lahir dan batin. Salah sikap cara penyampaiannya yang jauh dari kata baik apalagi sempurna. Semoga Allah mengampunimu,” tutup Atta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News