GenPI.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ogah komentari penggusuran warga Sunter di Jakarta Utara.
"Tanya ke Wali Kota Jakarta Utara saja ya," kata Anies saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (19/11).
BACA JUGA: Gubernur Anies Tak Konsisten Janji Kampanye Soal Penggusuran
Warga Sunter tepatnya di Jalan Sunter Agung Perkasa VIII, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara meminta Anies Baswedan untuk menepati janji kampanye sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Kami semua pendukung Anies, tapi kenapa digusur, katanya dulu tidak ada penggusuran saat kampanye" kata salah seorang warga, Subaidah, Sabtu (16/11).
Subaidah mengatakan hampir semua warga Madura yang bermukim di Jalan Sunter Agung Perkasa VIII mendukung Anies saat Pilkada lalu. Namun, janji tidak ada penggusuran tidak ditepati.
BACA JUGA: Taufik Bela Anies, Bukan Penggusuran Tapi Penataan Lingkungan
Sementara itu, Camat Tanjung Priok Syamsul Huda menegaskan yang dialami oleh warga Sunter bukanlah penggusuran tetapi penataan dan penertiban bangunan yang tidak sesuai dengan fungsinya.
"Kita melakukan penataan, bukan penggusuran," tegas Syamsul.
Penataan itu dilakukan untuk mendukung program pemerintah menormalisasi saluran air sepanjang 400 meter dengan lebar sekitar enam meter. Wilayah tersebut rawan terjadinya genangan saat musim penghujan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News