Awas, Rokok Elektrik dengan Cairan Herbal Tetap Berbahaya

27 November 2019 02:45

GenPI.co - Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Agus Dwi Susanto mengatakan bahwa rokok elektrik yang menggunakan cairan herbal tetap berbahaya.

Ia menegaskan, walaupun cairan yang digunakan tidak mengandung bahan kimia, proses pemanasan yang terjadi bisa menimbulkan zat-berbahaya dan beracun lain yang berdampak buruk bagi tubuh.

"Kalau yang tidak herbal, kandungannya adalah nikotin. Yang kedua adalah bahan toksik lainnya yang bisa timbul dari proses pemanasan," katanya di Jakarta, Selasa (26/11).

BACA JUGA: Awas! Rokok Elektrik Mengandung Zat Racun, Ini Kata Dokter Ahli

Berdasarkan sejumlah penelitian, rokok elektrik mengandung nikotin, bahan karsinogen yang bisa menyebabkan kanker seperti propylene glycol, gliserol, formaldehid nitrosamin, dan juga bahan toksik lain seperti logam, silikat, dan nanopartikel.

Menurut dia, paparan asap dari proses pemanasan rokok elektrik tersebut berbahaya terhadap kesehatan paru bila terhirup setiap hari.

BACA JUGA: Vape Sebabkan Kanker Paru, Fakta atau Hoax?

Agus mengemukakan kasus Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) di China lebih banyak dialami oleh perempuan ketimbang laki-laki.

Hal tersebut dikarenakan sejak dulu kaum perempuan di China sering memasak menggunakan kayu bakar yang asapnya terhirup.

"Kayu bakar itu kan herbal, bahan alami. Nnamun, ketika dibakar asapnya terhirup jadi berbahaya," kata Agus. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co