Ke Tanjungpinang? Wajib Kunjungi Tempat-tempat Ini

31 Maret 2018 23:11

Tanjungpinang, ibukota Provinsi Kepulauan Riau adalah salah satu kota tua yang wajib kamu kunjungi. Karena kota yang terletak di Pulau Bintan ini, mempunyai sejumlah objek wisata yang menarik bahkan mengandung nilai sejarah.

Mencapai Kota Tanjungpinang bisa dilakukan via udara dan laut, guys. Akses via udara bisa dilakukan melalui Bandara Raja Haji Fisabillah Tanjungpinang. Ada tiga maskapai yang melayani  tiga kali penerbangan langsung dari Jakarta.

Kamu bisa juga melalui Bandara Hang Nadim Batam, yang mempunyai akses penerbangan dari berbagai kota di Indonesia. Selanjutnya untuk mencapai Kota Tanjungpinang bisa dilanjutkan dengan perjalanan laut menggunakan kapal ferry sekitar satu jam dari Pelabuhan Punggur menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.

Nah kalau sudah sampai Ke Tanjungpinang, lantas mau ke mana? Berikut sejumlah tempat wisata yang wajb kamu kunjungi saat berkunjung ke kota ini.

1.  Gedung Gonggong di Laman Boenda

Gedung berbentuk siput laut yang disebut Gonggong ini berada persis di tepi laut. Jaraknya hanya lima menit dari Pelabuhan Sri Bintan Pura. Deket banget, kan?  Dari laut, gedung yang usianya baru dua tahun ini sudah keliatan indah.

Gedung Gonggong adalah Tourist Information Centre (TIC) dan berada di Laman Boenda. Sebuah taman yang menjadi tempat warga beraktifitas santai. Di sini terdapat taman-taman yang indah dengan tempat duduk untuk bersantai. Ada pula sarana olahrana dan pedestrian untuk berjalan kaki.

Di sore hari, taman ini akan dipenuhi warga yang membawa anak untuk bermain. Banyak juga wisatawan yang datang untuk berfoto di Gedung Gonggong sambil menikmati mentari tenggelam.

2.  Pulau Penyengat

Pulau kecil yang merupakan sebuah kelurahan di Kota Tanjungpinang ini adalah pulau bersejarah.  Di tempat ini terdapat benda-benda cagar budaya dan situs sejarah. Pahlawan nasional, Raja Haji Fisabilillah dann Raja Ali Haji, dimakamkan di pulau ini juga loh.

Letak Pulau Penyengat persis di depan Pelabuhan Sri Bintan Pura. Jaraknya sekitar 15 menit dengan menggunakan perahu kecil yang disebut Pompong.

Konon, pulau ini yang merupakan hadiah seorang raja kepada istrinya. Di dalamanya terdapat Mesjid Sultan Riau yang terbuat dari putih telur. Mesjid ini terlihat sangat kentara dari tepi laut Tanjungpinang karena warna kuning dan hijau yang sangat mencolok.

Setiap wisatawan yang berkunjung ke Tanjungpinang biasanya akan menyempatkan berkunjung ke pulau ini. Bagi yang muslim, pasti menhyempatkan waktu untuk sholat sunnah di mesjid ini.

Selain sholat di mesjid ini, wisatawan bisa mengelilingi pulau mengunjungi situs-situs sejarah dengan becak motor atau menyewa sepeda motor. Harga sewanya sangat terjangkau, Rp 25 ribu/jam.

Di pulau ini kamu bisa mengunjungi Benteng Bukit Kursi, Bekas Rumah Tabib, Bekas Rumah Hakim, Bekas Istana Kantor dan Balai Adat. Di Balai Adat ada penyewaan baju pengantin melayu. Kamu bisa mencoba berfoto sambil bergaya yang mana  di pelaminan adat.

Di sebelah Balai Adat, juga ada spot selfie yang cantik dengan latar pantai.

3.  Vihara Patung Seribu

Vihara Patung Seribu atau nama aslinya Vihara Ksitigarbha Bodhisatva terletak di pinggir laut dengan jarak 14 km. Akses menuju tempat ini bisa dengan angkutan umum  atau transportasi online.

D sini, kamu akan disuguhkan dengan tampilan vihara ala tiongkok.  Coba deh, foto-foto di sini. Kamu akan merasa seolah sedang berada di negeri Cina.

4.   Pantai Tanjung Siambang

Pantai ini berada di Pulau Dompak yang berjarak sekitar 15 menit perjalanan dari pusat kota. Bisa dicapai dengan menggunakan transportasi online sepeda motor atau mobil. Pantai yang berpasir putih ini adalah spot paling asyik untuk menikmati sunset.  Datang kesini sore-sore ,guys. Kamu akan betah berlama-lama.

5.  Jembatan M. Sani

Jembatan ini menghubungkan Kota Tanjungpinang dengan Pulau Dompak. Jembatan ini menyajikan pemandangan indah Kota Tanjungpinang. Tempat yang paling pas menikmatinya adalah di pelataran parkir Mesjid Nur Ilahi yang terletak diujung jembatan.

Siang hari kamu akan disuguhi laut yang tenang dan deretan rumah rumah di perbukitan Tanjungpinang. Sementara sore hari menjelang malam atraksi lampu kelap-kelip  di jembatan dan Kota Tanjungpinang pasti membuat kamu senang.

6. Taman Vihara Dharma Sasana Senggarang

Vihara ini berada di Senggarang yang bisa diakses via laut dan darat. Jika lewat laut cukup 5 menit dengan menggunakan Pompong.. Sementara jika melalui darat dibutuhkan waktu sekitar 30 menit menggunakan transportasi online, mobil atau sepeda motor.

Di sini kamu bisa menikmati keteduhan taman vihara yang penuh patung-patung dan tempat duduk untuk bersantai.

Sementara dekat pelataran parkir yang persis di tepi pantai, ada penjual aneka makanan yang menyajikan berbagai hidangan seafood dengan harga terjangkau.

Di malam hari, Kamu bisa menikmati  keindahan  Kota Tanjungpinang dari kejauhan, Kelap-kelip lampu dari rumah-rumah di perbukitan yang jauh di sana adalah pengiring yang pas sambil menikmati kuliner olahan laut.

Tidak jauh dari taman ini ada Vihara Beringin. Disebut seperti itu lantaran vihara yang berusia ratusan tahun ini diliputi oleh dikelilingi akar beringin

7.  Vihara Avalokitesvara Graha

 Ini adalah vihara terbesar di Asia Tenggara. Terletak di Km 14 Tanjungpinang posisinya persis berada di tepi jalan Tanjungpinang- Tanjunguban. Kemegahan vihara ini sudah terlihat dari pintu gerbangnya Halaman yang luas dengan deretan patung budha berdiri berjejer. Sementara di dalam Vihara, kamu bisa melihat patung budha berlapis emas dengan tinggi sekitar 14 meter.

8. Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah

Museum ini berada di pusat Kota Tanjungpinang, tepatnya di Jl. Temiang. Akses ke sini bisa dengan berjalan kaki dari Pelabuhan Sri Bintan Pura sekitar 10 menit atau menaiki angkutan umum.

Di museum yang baru selesai direnovasi ini, kamu bisa melihat perjalanan sejarah Kota Tanjungpinang. Koleksinya berupa barang-barang cagar budaya dan berbagai foto-foto yang menggambarkan sejarah kota ini. Museum ini buka Selasa sampai Minggu.

9. Istana Kota Lama

Istana Kota Lama ini terletak di hulu Sungai Carang. Berjarak sekitar 8 kilometer dari pusat Kota Tanjungpinang. Mencapainya harus menggunakan transportasi online kendaraan roda dua atau mobil.

Di sini kamu bisa melihat jejak bangunan istana yang meski tinggal puing namun tetap sarat dengan nilai sejarah. Lingkungan istana kota lama yang rindang dengan pepohonan bisa dijadikan tempat untuk bersantai sore sambil berolahraga mengeliling kompleksnya. Jika kamu ingin berfoto, di tempat itu tersedia sejumlah spot selfie yang ciamik. Tempat itu juga menjadi rumah bagi sekawanan monyet. Kamu bisa bersantai sambil melihat tingkah lucu money- monyet itu

10. Vihara Bahtra Sasana

Vihara ini merupakan benda cagar budaya yang dibangun pada tahun 1857, sehingga termasuk vihara tertua di dalam Kota Tanjungpinang. Vihara ini terletak di Jl. Merdeka atau berjarak sekitar lima menit berjalan kaki dari Pelabuhan Sri Bintan Pura.

Banyak yang bisa kamu nikmati di Vihara tua ini. Salah satunya  menyaksikan kelucuan burung merpati yang bermain di halaman dan kabel listrik di vihara ini. Kamu bisa memberi makan jagung yang dijual di dalam vihara dan berfoto bersama gerombolan burung-burung ini.

Sangat menarik bukan tempat-tempat wisata di Kota Tanjungpinang ? Jom bertandang ke Kota Tanjungpinang!

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co