'Kiamat' Virus CoronaTerlihat di China, Sumpah Bikin Merinding

27 Januari 2020 11:29

GenPI.co - Kiamat' kecil bernama virus corona sudah terlihat di Wuhan, China. Kalau membaca dan melihat foto serta videonya, sumpah bikin merinding.

Kota Wuhan di China seperti kota mati. Deritanya sangat mengerikan. Penduduknya meninggal perlahan dengan cara mengenaskan.

Kota Wuhan seakan menjadi tanda dimulainya 'kiamat.' Di sana menjadi tempat jenis baru virua corona yang menewaskan banyak manusia.

BACA JUGA: Mbah Mijan Sudah Ramalkan Sebelum Wabah Virus Corona Menyebar

Cina dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sedang melakukan yang terbaik untuk mencegah penyebaran virus yang memicu kepanikan global ini. Namun, faktanya krisis jauh lebih buruk daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Data hingga hari Sabtu (25/1/2020), sudah 41 orang meninggal di Wuhan, Secara global, virus ini sudah menginfeksi 1.287 orang. Kota berpenduduk sekitar 11 juta orang, telah diisolasi. Artinya, sekitar 11 juta orang itu dalam status dikarantina.

Rumah sakit setempat sangat kewalahan sehingga pasien dengan kondisi batuk darah. Umumnya ditinggalkan di luar dan tidak diobati.
South China Morning Post (SCMP) telah memawancarai beberapa orang di zona yang terinfeksi virus. Termasuk seorang wanita bernama Xiaoxi.

BACA JUGA: Ini Dia Peta Online Penyebaran Virus Corona, China Merah Semua?

Dia telah membawa suaminya yang sakit dari rumah sakit satu ke ke rumah sakit lain dengan putus asa.

"Rasanya seperti kiamat. Saya tidak memiliki pakaian pelindung. Hanya jas hujan, dan saya berdiri di luar rumah sakit di tengah hujan," katanya menggambarkan kota Wuhan.

Wanita itu mengatakan kepada SCMP bahwa suaminya batuk darah dan demam 10 hari yang lalu. Empat rumah sakit menolaknya karena kehabisan ruang.

"Orang-orang terus sekarat, tidak ada yang merawat mayat," katanya. Laporan ABC.net.au, apotek kehabisan persediaan saat virus menyebar

Meski kota Wuhan ditutup sejak Kamis lalu, virus itu terbukti sudah menyebar ke berbagai negara ketika kasus-kasus baru dikonfirmasi di Australia, Amerika Serikat dan Eropa.

Seorang pria asal Melbourne yang melakukan perjalanan ke Wuhan adalah kasus pertama yang dikonfirmasi di Australia. Dia berada di ruang isolasi di Monash Medical Centre di Clayton.

Perancis hari ini mengonfirmasi dua kasus virus corona yang mematikan. Satu di Paris. Satunya lagi di kota Bordeaux. Keduanya adalah kasus pertama di tanah Eropa. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co