GenPI.co - Honorer K2 yang tidak lulus maupun belum ikut tes PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja), meminta pemerintah memberikan kebijakan khusus bagi mereka.
Mereka meminta agar passing grade PPPK diturunkan.
BACA JUGA: Virus Corona Bikin Frustrasi, Warga Pakai Masker Kantong Plastik
"Jangan hanya CPNS yang diturunkan passing gradenya. PPPK juga harus biar adil," ungkap Koordinator Honorer K2 Kabupaten Pati Sunandar kepada JPNN.com, Minggu (9/2).
Menurut Sunandar, bahwa selain passing grade, soal-soal yang diujikan diminta dibikin lebih mudah dari tahun lalu.
BACA JUGA: Momen Ridwan Kamil Meminta Maaf pada Prabowo Subianto...
Pasalnya, menurut Sunandar, yang ikut tes nanti honorer K2 dengan usia makin tua.
"Namanya makin tua, daya ingat berkurang. Kalau soalnya dibuat susah banyak yang tidak akan lulus," beber guru pendidikan agama Islam ini.
BACA JUGA: Angkatan Udara Iran Makin Tangguh, Amerika Serikat Tak Berkutik
Menurut Sunandar, bahwa sejatinya honorer K2 berharap tidak ada tes lagi terutama bagi yang sudah pernah ikut rekrutmen PPPK pada Februari 2019.
Apalagi banyak guru honorer K2 yang memiliki sertifikat pendidik tidak lulus.
BACA JUGA: Jakarta Banjir Lagi, Ruhut Sitompul: Berjilid Seperti Film Rambo
Sunandar berharap, bagi guru bersertifikat pendidik mendapatkan prioritas dalam rekrutmen PPPK tahap dua.
"Mudah-mudahan kami yang tahun lalu tidak lulus bisa jadi prioritas. Seleksinya dibuat formalitas saja," pintanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News