Ditolak Surabaya, Kapal Pesiar Viking Sun Berlabuh di Lombok

GenPI.co - Setelah ditolak berlabuh di Semarang dan Surabaya, akhirnya kapal pesiar Viking Sun bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Kabupaten Lombok Barat pada Senin (9/3), di tengah merebaknya virus corona

Gubernur Nusa Tenggara Barat H. Zulkieflimansyah, mengatakan sebagai daerah wisata tentunya berharap para wisatawan terus banyak datang. Karena itu tidak menjadi masalah jika ada kapal pesiar yang ingin berlabuh di Lombok. 

BACA JUGA: Risma Tegas Tolak Kapal Pesiar Viking Sun Berlabuh di Surabaya

“Belum tentu kapal yang akan singgah itu terkontaminasi virus corona. Tentu berharap para wisatawan akan terus banyak datang ke tempat ke Lombok,” ujar Zulkieflimansyah di Mataram, Minggu (8/3).

Munurutnya kalaupun kapal pesiar Viking Sun yang dikhawatirkan ada yang terjangkit virus, lantas diperbolehkan untuk bersandar di Pelabuhan Benoa, Bali. Kenapa juga tidak bersandar di NTB.

"Terus kalau kapal pesiar mau mendarat dan ingin ke tempat kita apa salahnya? Apalagi kalau kapal-kapal tersebut datang dari daerah-daerah yang tak terkontaminasi wabah corona," kata pria yang akrab disapa Bang Zul.

Meski demikian, lanjut zul, tentunya peningkatan kewaspadaan harus tetap yang menjadi utama, apalagi prosedur yang diberlakukan pemerintah sudah sangat ketat.

"Tentu kami harus waspada dan jaga-jaga, karenanya prosedur agak ketat tentu sudah di sampaikan ke Dinas Kesehatan dan RSUP NTB dan lain lain untuk berhati-hati dan ektra ketat mengawasi bahkan mengecek ke dalam kapal sebelum mereka turun," ucapnya.

BACA JUGA: Update: Suspect Corona di Indonesia Bertambah 23 Orang

Menurut Zul, NTB sudah sangat siap mengantisipasi masuknya virus corona, baik dari sisi peralatan dan tenaga medis. Untuk itu dirinya tidak setuju jika ada penolakan kedatang kapal pesiar di NTB. (ant)