Berita Top 5: Pernyataan Gatot Wow, Kelemahan Jokowi Terungkap

22 September 2020 17:30

GenPI.co - Berita top 5 hari ini berisi antara lain tentang Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, Presiden Joko Widodo alias Jokowi, manfaat jus buah, dan pilkada serentak 2020

1. Pernyataan Jenderal Gatot Nurmantyo Top

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) sangat jago melontarkan kata-kata yang membakar semangat.

Gatot seolah bisa menumbuhkan nasionalisme orang-orang di sekitarnya melalui untaian kalimatnya.

Salah satu buktinya terlihat ketika Gatot menghadiri deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah di Kota Magelang, Jumat (18/9).

Dalam acara yang dihelat di sisi timur Alun-Alun Magelang itu, Gatot mengumbar kata-kata yang luar biasa.

Gatot mengatakan bahwa dirinya pernah disumpah ketika masih menjadi prajurit TNI.

Dia bersumpah setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Oleh karena itu, Gatot pun merasa terpanggil untuk muncul meskipun dirinya sudah pensiun dari TNI.

BACA SELENGKAPNYA: Pernyataan Jenderal Gatot Nurmantyo Bikin Jantung Mau Copot

2. 7 Jus Bikin Gula Darah Rontoh

Pada dasarnya, jus buah memiliki banyak sekali manfaat kesehatan tubuh manusia.

Namun, bagi Anda yang mengidap diabetes, jus buah dapat meningkatkan kadar gula darah dengan signifikan.

Agar lebih sehat, pilihlah buah yang kaya antioksidan dan membantu melawan radikal bebas yang mengakibatkan kerusakan pada orang dengan diabetes. 

Menurut sebuah penelitian yang dipublikasi pada Januari 2010 di Nutrition Journal, buah-buah yang kaya antioksidan adalah buah delima, cranberry, dan anggur.

Namun perlu diingat juga, meskipun jus buah mengandung kalori yang rendah, Anda tetap harus mempertimbangkannya dalam hitungan kalori harian Anda. 

Untuk itu hindari konsumsi jus buah dengan tambahan gula. Jika merasa jus untuk diabetes yang diminum kurang manis, Anda bisa menambahkan pemanis khusus diabetes yang rendah atau tanpa kalori pada jus Anda. 

BACA SELENGKAPNYA: 7 Jus Ajaib Ini Bisa Bikin Gula Darah Rontok

3. Jokowi Bisa Melanggar UUD

Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 ditentang oleh Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Gatot Nurmantyo.

Dia meminta KPU dan pemerintah menunda penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 karena pandemi virus corona belum usai. 

Menurut Gatot, pilkada lebih baik dihelat jika situasi sudah aman.

Sebab, laju penularan virus corona di Indonesia akan meningkat jika Pilkada Serentak 2020 dipaksa untuk dilanjutkan. 

Selain itu, bakal banyak masyarakat yang terancam keselamatannya.

Gatot membeberkan bahwa pemerintah wajib menjalankan amanat konstitusi Undang-undang Dasar 1945, yakni melindungi segenap rakyat Indonesia. 

Tidak hanya itu, Gatot menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpotensi melanggar konstitusi dan janjinya yang ingin mengutamakan kesehatan ketimbang ekonomi bila pilkada tetap dilanjutkan.

Gatot juga meminta agar KPU dan pemerintah memiliki rasa keprihatinan terhadap pandemi covid-19 yang melanda Indonesia saat ini. 

Pasalnya, kondisi persebaran covid-19 makin tinggi dan memakan korban yang tak sedikit.

BACA SELENGKAPNYA: KAMI Tegas! Jokowi Bisa Melanggar Undang-Undang Dasar

4. Kerajaan Arab Saudi Guncang

Raja Salman bin Abdulaziz rupanya masih bersikukuh untuk memerdekakan Palestina.

Keputusannya ini sangat bertentangan dengan puteranya yaitu Mohammed bin Salman (MBS).

Meski demikian, perpecahan internal ini tidak semata-mata merusak hubungan antar keluarga.

Isu perpecahan ini memang kian melebar yang menyusutkan harapan MBS untuk berhubungan dengan Israel menyusul Uni Emirat Arab dan Bahrain.

Menurut Wall Street Journal, Pangeran MBS berharap menjalin normalisasi hubungan dengan Israel untuk membuka peluang kerja sama bisnis yang bisa menguntungkan kedua negara untuk melawan Iran.

Apalagi Arab Saudi, Israel, Uni Emirat Arab, dan Bahrain selama ini menganggap Iran sebagai musuh bersama.

Selain itu mereka menjalin hubungan erat dengan Washington, Amerika Serikat.

BACA SELENGKAPNYA: Arab Saudi Bisa Rontok, Raja Salman dan Pangeran MBS Bertentangan

5. Anies Baswedan Top, Kelemahan Jokowi Terbongkar

Kelemahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibeberkan oleh seorang analis politik dan ekonomi Rustam Ibrahim. Sedikitnya ada tiga hal yang menjadi kelemahan Jokowi.

Pertama, Jokowi dinilai sangat kurang melibatkan peran civil society (CSO/NGO).

Terutama dalam perumusan kebijakan negara maupun implementasi program-program pembangunan sosial.

Kelemahan kedua Jokowi yakni ada tiga sektor kehidupan bermasyarakat atau bernegara yang tidak mendapatkan perhatian dari Sang Presiden.

Di antaranya, sektor negara atau publik, sektor ekonomi atau swasta, dan sektor nirlaba serta nonpemerintah. Hal tersebut dilontarkan Rustam melalui akun Twitter-nya.

Ketiga, Jokowi banyak membahas tentang community participation dalam penanganan pandemi corona.

Akan tetapi, Jokowi tidak mengajak civil society yang sudah banyak bergerak dalam bidang kesehatan masyarakat.

BACA SELENGKAPNYA: Anies Baswedan Lebih Berpengalaman, Kelemahan Jokowi Terkuak! (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co