GenPI.co - Wali Kota Bogor Bima Arya siap disuntik jika dibutuhkan untuk dilakukan uji coba vaksin. Namun, harus dilihat dulu syarat-syaratnya.
“Saya siap. Tapi saya ini kan alumni (Covid-19), saya harus konsultasi dulu ke tim kesehatan, apakah kalau alumni masih perlu vaksin khusus atau tidak, tapi kalau saya siap,” ujar Bima di Bogor, Minggu (4/10).
BACA JUGA: Donald Trump Dihantam Corona, Biden di Atas Angin
Bima membeberkan, jika didapat adanya gejala pada pasien yang divaksin disediakan jalur khusus untuk Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Seperti, jalur khusus ke IGD dan ambulans.
Tak kurang dari 30 tenaga kesehatan terlibat dalam penanganan uji coba vaksin tersebut, berjalan menyesuaikan volume yang dibutuhkan.
"Yang penting itu adalah memastikan semua protokol kesehatan dipenuhi. Saya titip itu jadi harus dihitung betul jumlah pasien yang datang yang akan divaksin berapa?" jelasnya.
Target pendistribusian uji coba vaksin itu, jelas Bima, akan digelar awal tahun depan. Dengan kemungkinan besar nakes sebagai prioritas utama.
BACA JUGA: Soal Jiwasraya, Ucapan Fahri Hamzah Pedas Banget
"Kemungkinan besar adalah dari tenaga kesehatan, kemudian pelayanan publik yang sangat rawan terpapar," ungkapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News