Black Box Pesawat Sriwijaya Air Terdeteksi, Ini Fungsinya!

11 Januari 2021 07:05

GenPI.co - Tim SAR Gabungan telah mendeteksi lokasi kotak hitam (black box) Sriwijaya Air SJ 182 di sekitar area pencarian di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1).

Ping locator milik Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) itu mendeteksi adanya kotak hitam yang dicari. 

BACA JUGA: Kabar Bagus soal Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Lokasi black box itu diduga berada di kedalaman sekitar 17-20 meter.

Seperti diketahui, black box digunakan oleh industri penerbangan untuk merekam data selama pesawat mengudara. 

Warna kotak hitam tersebut tidak seperti namanya, melainkan kontras cerah agar mudah teridentifikasi dalam operasi pencarian.

Black box sendiri terdiri dari dua kombinasi perangkat yaitu CVR (Cockpit Voice Recorder) merekam percakapan di dek penerbangan dan suara transmisi radio serta alarm otomatis. 

Sedangkan FDR (Flight Data Recorder) terus merekam beragam data tentang semua aspek pesawat saat terbang dari satu tempat ke tempat lain. 

Ketika terjadi kecelakaan dalam penerbangan, black box berfungsi untuk membantu merekonstruksi apa yang sebenarnya terjadi. 

Dengan adanya black box tersebut, akan lebih mudah untuk mengetahui informasi soal penerbangan.

BACA JUGA: Cari Black Box Sriwijaya Air, TNI AL Kerahkan KRI Rigel 933

Black box juga dilengkapi Underwater Locator Beacon (ULB) yang masih tetap aktif dan mengirimkan sinyal dari kedalaman 14 ribu kaki. 

Kotak hitam ini juga memiliki masa hidup baterai, yang dapat bertahan sekitar satu bulan setelah pesawat lepas landas. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co