Kemensos Tancap Gas Bagikan PKH Rp 212.004 Miliar

GenPI.co - Kementerian Sosial menyalurkan bantuan tunai Program Keluarga Harapan (PKH) dengan nilai total Rp 212.004 miliar di Provinsi Banten.

Program tersebut akan menyentuh sebanyak 315.250 Keluarga Penerima (KPM) di provinsi tersebut. Adapun, di Kota Cilegon jumlah penerimanya mencapai 5.897 KPM.

BACA JUGA: Korupsi Bansos Bikin PDIP Rontok, Puan Maharani Ketar-Ketir

“Per 25 Januari 2021, 96,96 persen bantuan tunai PKH di Banten telah cair,” ujar Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos Rachmat Koesnadi dalam keterangan pers yang diterima GenPI.co pada Rabu (27/1).

Rachmat Koesnadi mengatakan, bantuan tunai PKH secara serentak telah dimulai sejak 4 Januari 2021 dan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Hingga hari ini, pencairan bantuan PKH telah mendekati angka 100 persen. Sejumlah warga yang belum mendapat bantuan, dikatakan Rachmat lantaran pihaknya masih menemukan beberapa kendala.

“Misalnya, sakit, domisilinya jauh, dan berada di luar kota,” jelasnya.

BACA JUGA: Tokoh NU Terkejut, Bansos Jatah Kaum Difabel Dikorupsi

Rachmat menegaskan, Kemensos hanya menyalurkan bantuan PKH kepada KPM yang datanya telah terverifikasi.

Sedangkan yang masih terkendala dengan data NIK misalnya, pihaknya akan melakukan pengecekan ulang ke lapangan, sebelum bantuan diberikan.

Rachmat mengatakan, saat ini Kemensos tengah fokus untuk melakukan percepatan dalam penyaluran bantuan tunai.

“Kemensos terus melakukan monitoring per minggu dan mencari solusi atas berbagai tantangan yang terjadi di lapangan,” katanya.

Selain itu, Kemensos juga akan memastikan bantuan yang diberikan bisa tepat guna dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Sosialisasi ke masyarakat juga terus dijalankan agar bantuan tersebut bisa digunakan untuk keperluan yang penting, seperti sekolah atau modal usaha bagi masyarakat,” pungkasnya.(*)