GenPI.co— Perhelatan akbar Festival Barongsai 2019 berlangsung meriah.
Setelah dibuka Jumat malam, pengunjung terus mengalir ke tempat perhelatan, yaitu di Panggung Rakyat Puteri Kemuning, Coastal Area, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) hingga hari ini.
Festival Barongsai 2019 menampilkan 14 tim penari penari Barongsai itu, mampu menarik pengunjung hingga 2.500 orang.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tanjung Balai Karimun Zamri mengatakan, Festival Barongsai 2019 menjadi media branding ideal.
Baca juga: Hadirkan Kontestan Asing, Festival Barongsai Karimun Siap Digelar
“Festival Barongsai 2019 menjadi momentum terbaik untuk promosi pariwisata Karimun. Sebab, festival ini selalu menarik minat kunjungan wisatawan khususnya Singapura dan Malaysia,” kata Zamri, Sabtu (27/4).
Festival Barongsai dibuka dengan Tari Persembahan. Berikutnya, kompetisi pun langsung dihelat.
Hari pertama festival menampilkan masing-masing 3 tim asal Indonesia dan Malaysia, lalu 1 slot diisi kontestan Singapura.
Pembukanya Tim Pertumbuhan Tarian Singa Thai Hing Nam Wah asal Johor, Malaysia. Tema aksinya ‘Sang Singa Menemukan Sumber Aroma Wangi di Gunung’.
Puncak atraksinya pada hari ini dipersembahkan Hoon Hong asal Singapura. Mereka menampilkan tema ‘Barongsai Mabok Anggur’.
Memasuki tahun ketiga, Festival Barongsai memberikan total hadiah Rp80 Juta.
“Kami optimistis, Festival Barongsai akan menjadi magnet potensial penarik kunjungan wisman. Selain atraksinya, aksesibilitas dan amenitas di Karimun sangat bagus,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News