GenPI.co - Chief Operations Officer (COO) Tokocrypto, Teguh Kurniawan Harmanda angkat suara terkait perkembangan kripto yang sempat ambyar selama beberapa waktu terakhir.
Pasalnya, ada isu yang menyebut penurunan kripto disebabkan oleh konflik Korea Utara (Korut) yang mengandalkan serangan siber, bahkan menyinggung aset kripto.
Kondisi itu dianggap memengaruhi pergerakan pasar kripto yang melemah karena alasan tersebut.
Namun, Teguh menegaskan bahwa isu tersebut tak mampu menggoyang pergerakan aset kripto.
"Saya kira isunya bukan di sana. Namun, ekonomi secara makro," tegas Teguh kepada GenPI.co, Sabtu (12/2).
Teguh pun mengimbau para investor tidak perlu khawatir terkait pergerakan kripto yang sempat turun, karena hal tersebut wajar terjadi.
Oleh karena itu, ia meminta para investor untuk tetap bersabar karena peningkatan kripto bisa terjadi kapan pun.
"Jadi, tetap lakukan assessment dan do own risk," tambahnya.
Selain itu, Teguh memastikan keamanan Tokocrypto telah teruji dan diawasi pemerintah melalui Bappebti Kemeterian Perdagangan.
Hal itu bisa menjadi pandangan aman dari publik terkait investasi kripto di Tokocrypto.
"Kami laporkan ke Bappebti setiap hari," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News