Pecah Telur! Singapura Beri Persetujuan ke-1 Buat Penyedia Kripto

05 Agustus 2021 07:40

GenPI.co - Singapura untuk pertama kalinya memberikan persetujuan peraturan formal untuk perusahaan pertukaran kripto.

Negeri Singa untuk pertama kalinya memberikan persetujuan prisip, yang memungkinkannya untuk beroperasi sebagai penyedia teregulasi untuk layanan token pembayaran digital.

Perusahaan yang beruntung tersebut adalah Independent Reserve, pertukaran kripto Australia yang didirikan pada tahun 2013.

BACA JUGA:  Bos Indodax Ramal Masa Depan Harga Bitcoin dan Ethereum

Menjadi penyedia layanan aset virtual pertama yang memperoleh surat persetujuan prinsip untuk Lisensi Lembaga Pembayaran Utama di Singapura.

Bank Sentral Singapura yaitu Monetary Authority of Singapore (MAS) dalam suratnya mengemukakan jika pertukaran tersebut disetujui berdasarkan ketentuan Undang-Undang Layanan Pembayaran, yang mulai berlaku pada Januari 2020.

BACA JUGA:  Kian Diminati, Bos Indodax: Pengguna Kripto Meningkat Cukup Pesat

Selain itu, memberikan aturan yang jelas untuk pertukaran kripto dan penyedia layanan yang ingin beroperasi secara lokal.

Sejak Januari, VASP yang menunggu persetujuan aplikasi mereka telah diizinkan untuk terus beroperasi di bawah pengecualian.

BACA JUGA:  Ingatkan Investor, Bos OJK: Kripto Pendapatan Tinggi, Hati-hati

Dengan menggunakan persyaratan khusus dari kerangka kerja Singapura, Independent Reserve kini telah disetujui, pada prinsipnya, untuk menerima izin atau Lisensi Lembaga Pembayaran Utama yang memungkinkannya menyediakan layanan token pembayaran digital.

Namun, ada yang wajib dipatuhi, yaitu mengharuskan mereka untuk memberikan perlindungan konsumen yang memadai dan mematuhi langkah-langkah anti-pencucian uang.

“(Proses perizinan MAS), memberikan kepastian bagi kami sebagai peserta industri dan keamanan bagi pelanggan kami,” kata CEO Independen Reserve, Adrian Przelozny dilansir dari laman californianewstimes, Selasa (3/8/2021).

Dia menilai, pemberian lisensi token pembayaran digital di Singapura, akan memastikan posisi kompetitif Singapura sebagai pusat keuangan di Asia.

Sementara itu, sekitar 170 pelamar pertukaran, termasuk Binance dan Gemini, dilaporkan sedang menunggu lisensi mereka di Singapura.

Independent Reserve mengajukan permohonan lisensi kripto ini pada April 2020.

Perusahaan tersebut memiliki 200 ribu pelanggan di Singapura, Australia, dan Selandia Baru. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina
kripto   singapura   bitcoin   dogecoin   ethereum  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co