GenPI.co - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan Terminal Tirtonadi lebih dari sekadar simpul transportasi atau tempat naik turunnya penumpang bus.
Pasalnya, konsep pengembangan Terminal Tirtonadi diarahkan untuk menjadi tempat pertunjukan seni dan budaya bagi masyarakat.
Menurutnya, Terminal Tirtonadi adalah ikon Kota Solo. Tempat ini bisa dimanfaatkan sebagai pusat kreasi, kegiatan sosial, dan kegiatan ekonomi masyarakat Solo dan sekitarnya.
“Terminal Tirtonadi punya function hall untuk pameran, resepsi pernikahan, pusat olahraga, pusat kuliner, dan pusat kesenian,” ujar Budi, Sabtu (8/1).
Budi memaparkan, penambahan fungsi diharapkan semakin banyak masyarakat yang datang ke terminal mulai dari anak muda, orang tua, dan penikmat seni.
Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan di Terminal Tirtonadi diharapkan bisa meningkatkan pamor terminal bus.
Dengan demikian, minat masyarakat menggunakan angkutan umum bus meningkat.
"Jadi terminal ini memiliki berbagai fungsi tambahan untuk berkegiatan secara nyaman. Tetapi secara komersil juga menghasilkan dan menghidupi kegiatan yang ada di sini," katanya.
Dia menjelaskan, konsep pengembangan Terminal Tirtonadi akan diterapkan di sejumlah simpul transportasi lain, seperti stasiun kereta api, pelabuhan, dan bandara. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News