Luhut Imbau Perkantoran Kembali Terapkan WFH, Ini Alasannya

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengimbau perkantoran kembali terapkan WFH (work from home).

Masyarakat juga diimbau untuk membatasi mobilitas keluar rumah guna menekan laju penyebaran Covid-19.

Dia mengatakan, sistem kesehatan Indonesia sudah cukup siap menghadapi Omicron.

BACA JUGA:  Pak Luhut Memang Dahsyat, Bisa Jegal Titah Presiden Jokowi

Akan tetapi, kesadaran masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan merupakan kunci utama menekan laju penyebaran kasus.

"Pemerintah siap. Kalau masyarakat tidak siap, itu juga jadi masalah," ujar Luhut, Minggu (16/1).

BACA JUGA:  Pak Luhut Sampaikan Kabar Buruk, Semuanya Mohon Simak

Sesuai arahan Presiden Jokowi, meski tetap mengikuti level PPKM berdasarkan asesmen yang ada, pihaknya mengimbau masyarakat mulai membatasi aktivitas keluar rumah dan berkumpul yang tidak perlu.

"Sama halnya dengan perkantoran. Jika seandainya opsi work from home mampu menjaga tingkat produktivitas, kami serahkan kepada pimpinan teratas untuk melakukan asesmen sendiri. Saya mengimbau opsi WFH bisa diambil," katanya.

BACA JUGA:  Luhut Batalkan Larangan Ekspor Batu Bara, Pakar: Tidak Visioner

Senada dengan Luhut, Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional juga mengimbau agar kegiatan perkantoran tidak perlu 100 persen WFO (working from office).

"Kami mengimbau, kalau di kantor tidak perlu 100 persen. Ya tidak usah 100 persen yang hadir. Jadi diatur saja, lihat situasinya, apakah dibikin 75 persen untuk dua minggu ke depan. Itu bisa dilakukan asesmen oleh kantor masing-masing. Kalau industri saya kira tidak ada masalah," ujarnya. (ant)