GenPI.co - Kamu mungkin masih belum tahu siapa pemilik KFC Indonesia. Jawabannya ialah keluarga Gelael.
Dikutip dari laman resmi KFC Indonesia, Kamis (13/10), Dick Gelael mendirikan PT Fast Food Indonesia Tbk pada 1978.
Kakek pembalap Sean Gelael itu adalah pebisnis legendaris. Dia pernah merambah bisnis supermarket sebelum akhirnya berkecimpung di dunia makanan cepat saji.
Seiring waktu berjalan, Dick mendirikan empat perusahaan, yakni PT Gelael Supermarket, PT Fast Food Indonesia Tbk, PT Finindo Foods Indonesia, dan PT Aneka Satwitra Sari Food.
Melalui PT Fast Food Indonesia, Dick mendapatkan franchise KFC untuk membuka gerai di Indonesia.
Gerai pertama dibuka di Jalan Melawai, Jakarta, pada Oktober 1979. Setelah itu, ekspansi terus dilakukan.
Gerai KFC Indonesia dibuka di berbagai kota besar, seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado.
Pada 1990, Salim Group bergabung sebagai salah satu pemegang saham utama KFC Indonesia.
Hal itu membuat ekspansi makin masif. Pada 1993, PT Fast Food Indonesia melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Saat ini, PT Gelael Pratama dari Gelael Group memiliki saham sebanyak 43,84 persen.
Sementara itu, PT Megah Eraraharja dari Salim Group mempunyai saham sebanyak 35,84 persen.
Saham minoritas sebanyak 20 persen menjadi milik masyarakat dan koperasi karyawan.
Dalam empat tahun terakhir, perseroan lebih berfokus pada pembukaan gerai bertipe free standing alias gerai yang berada di bangunan yang berdiri sendiri.
Pada akhir 2011, perseroan mengoperasikan total 421 gerai yang tersebar di 32 provinsi.
Pada 2011, perseroan terus mengembangkan KFC Coffee di semua gerai KFC bertipe free standing.
Pertumbuhan kinerja KFC Indonesia pun sangat memuaskan. Pada 2010, KFC Indonesia membukukan pertumbuhan 18,7 persen.
Setahun berselang, pertumbuhan KFC Indonesia menjadi 13,8 persen. KFC Indonesia pun menjadi salah satu yang terbaik di Asia selama dua tahun beruntun. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News