GenPI.co - Laman yourtango mengungkapkan sejumlah pelakor yang curhat, karena pria selingkuhannya tak kunjung mengambil keputusan.
Umumnya perebut laki orang (pelakor) yang mulai “tak sabar” bertanya, mungkinkah suami orang lain yang berselingkuh dengannya kelak meninggalkan istrinya.
BACA JUGA: Terkuak! Usia Rawan Selingkuh Wanita vs Pria, Beda Guys
Jika kondisi tersebut yang terjadi, berikut tiga alasan utama pria emoh meninggalkan istri dan memilih selingkuhannya, dirangkum dari laman yourtango.
1. Merasa komplet
Pria yang memiliki istri dan selingkuhan, dia merasa telah memiliki semua yang dibutuhkan.
Apalagi dua wanita yang mencintainya dalam waktu bersamaan, selalu memperhatikannya.
Istri yang memasak dan memberinya makan, merawat anak-anaknya.
Perhatian juga diberikan oleh pacar gelapnya.
Mengapa dia harus meninggalkan istri dan anak-anaknya?
BACA JUGA: Studi Ungkap 3 Faktor yang Bikin Pasangan untuk Selingkuh
Dia bisa bersenang-senang dengan selingkuhan tanpa komitmen atau tanggung jawab sama sekali, lalu pulang dan bermain dengan anak-anaknya.
Ini merupakan situasi yang ideal untuknya.
2. Karena memang tak mau
Alasan ini akan memberikan “skakmat” buat perebut laki orang (pelakor).
Karena jika seorang pria mencintai wanita lebih dari segalanya, bahkan dengan rasa sakit karena perceraian dan kesal karena meninggalkan keluarganya, dia sudah meninggalkannya sekarang.
Jadi suami selingkuh tidak ingin meninggalkan istrinya, karena dia memang tidak mau melakukannya.
3. Bercerai menyakitkan dan mahal
Pria selingkuh yang ogah berpisah dengan istri, karena dia mempertimbangkan dengan matang dampak jika terjadi perceraian.
Seperti membutuhkan pengacara untuk mengajukan perceraian, menimbulkan pertengkaran, anak-anak menjadi korban, beban keuangan, dan sejumlah masalah lain akibat adanya perceraian. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News