Ramadhan Kareem, Yuk Kita Belajar Syarat dan Makna Berpuasa

GenPI.co - Kehadiran bulan suci Ramadhan Kareem tentu sangat dinanti oleh umat muslim di seluruh dunia. 30 hari penuh umat muslim harus memenuhi kriteria wajib berpuasa seharian, maka dari itu pada artikel kali ini GenPI.co akan membahas seputar puasa dan syarat berpuasa. Pastinya akan menambah wawasan dan pengetahuanmu, ya. Simak bersama, yuk.

Puasa dalam bahasa Arab merupakan Shaum atau al-Imsak atau dapat bermakna menahan diri dari sesuatu. Salah satunya menahan diri dalam bertutur kata. Makna Shaum sendiri dipakai dalam ayat suci al-Quran pada atat ke-26 surah Maryam. Dalam ayat tersebut menjelaskan kisah seorang Siti Maryam yakni ibunda dari Nabi Isa AS.

Baca juga :

Niat Mandi Puasa Ramadhan dan Tata Cara Pria-Wanita Beda, Lho! 

Pemerintah Tetapkan Awal Puasa Senin 6 Mei 2019 

Niat Puasa Ramadhan, Paling Pas Dibaca Sebelum Imsak 

Adapun makna dari puasa di bulan suci Ramadhan berarti menahan dua jalan syahwat, mulut dan kemaluan. Selain itu, memiliki makna menahan diri dari hal-hal yang bisa membatalkan pahala di bulan puasa. Diantaranya mengucapkan kata-kata yang tidak pantas, iri hati, marah dan lain sebagainya.

Salah satu dalil yang mewajibkan umat muslim berpuasa ada di surah al-Baqarah ayat 183, yang memiliki arti "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa merupakan salah satu dari lima perkara dalam rukun Islam. 

Puasa sendiri dilakukan mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Saat waktu imsak berlangsung yakni sebelum azan subuh, waktu tersebut ada sekitar 10 menit sebelum azan dikumandangkan. Hal itu bertujuan supaya orang-orang mulai berhenti ketika sedang makan, minum, berhubungan dan lain-lain yang dilarang dilakukan di siang hari saat bulan suci.

Lantas, apa sajakah syarat wajib berpuasa?

1. Seorang Muslim

Seorang Muslim wajib berpuasa khususnya di bulan Ramadhan, seperti ayat yang sudah dijelaskan di atas.

2. Seorang sudah Baligh

Seorang yang sudah cukup usia atau sudah baligh ataupun dalam kategori memasuki usia remaja, wajib hukumnya berpuasa di bulan Ramadhan. Untuk anak yang belum mencapai usia baligh atau anak perempuan belum menstruasi maka mereka belum di wajibkan berpuasa. Namun, sebagai orang tua mereka wajib mengajarkan kepada anak-anaknya berpuasa di bulan Ramadhan. 

3. Berakal

Jika seorang yang sudah hilang ingatan atau sakit jiwa mereka tidak diwajibkan berpuasa. Lantaran mereka sendiri tidak mengerti makna berpuasa dan cara berpuasa yang benar.

4. Seorang Yang Sanggup

Seorang yang tidak sanggup seperti contoh usia lansia yang sudah tidak kuat berpuasa, mereka boleh tidak berpuasa. Namun, mereka tetap diwajibkan membayar fidyah sebagai pengganti puasa.

Itulah kriteria orang yang wajib berpuasa di bulan suci Ramadhan Kareem. Apakah kamu masuk daam kategori wajib berpuasa? Nah, harus menjalani shaum, ya. Selamat menunaikan ibadah puasa!