3 Cara Membantu Anak yang Jadi Korban Bully di Sekolah

19 Februari 2022 07:10

GenPI.co - Tidak ada orang tua yang membayangkan jika anaknya akan menjadi seorang korban bully.

Bullying, juga dikenal dengan istilah perisakan, memang masih menjadi PR besar bagi pihak sekolah, orang tua, dan terutama anak-anak itu sendiri.

Lalu apa yang bisa orangtua lakukan bila anak ternyata menjadi korban bully?

BACA JUGA:  Saat Bayi Mengalami Masuk Angin, Bunda Bisa Atasi dengan 3 Cara

Buat anak merasa aman dan nyaman di rumah

Yang pertama kali harus dilakukan adalah membuat anak merasa aman dan nyaman bersama orang tua di rumah.

BACA JUGA:  Bunda, Ketahui Tahap Perkembangan Kecerdasan Emosional Bayi

Pasalnya, di sekolah atau lingkungan pergaulannya, anak sudah merasa terancam dan ketakutan.

Karena itu, pastikan bahwa kondisi di rumah cukup tenang, mendukung, dan aman buat anak.

BACA JUGA:  3 Cara Merangsang Pertumbuhan Rambut Bayi agar Tebal

Beri tahu pihak sekolah

Besar kemungkinan bullying terjadi di sekolah. Jika memang demikian, segera bicarakan masalah ini dengan pihak sekolah seperti guru atau konselor.

Sering kali, kasus bullying tidak diketahui oleh pihak sekolah karena anak-anak baru akan bertindak saat tidak ada guru di sekitarnya.

Bantu anak cari solusi bersama-sama

Anak korban bully biasanya merasa tidak berdaya, putus asa, dan ketakutan. Karena itu, penting bagi orang tua untuk memberdayakan anak untuk mencari jalan keluarnya masalahnya sendiri.

Kemampuan pemecahan masalah akan sangat berguna, bahkan sampai anak dewasa nanti. Masalahnya, kasus bullying biasanya terjadi ketika anak hanya sendirian, tanpa orang tua atau guru. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co