GenPI.co - Psikolog Klinis & CEO Personal Growth Ratih Ibrahim mengatakan, seseorang harus mengizinkan dirinya sendiri untuk bisa bahagia sembari mengupayakan kebahagiaan itu hadir dalam hidupnya.
"Kita harus buat definisi apa bahagia untuk kita, lalu mengupayakannya," katanya di Jakarta, Sabtu (19/3/2022).
Ratih menekankan, setiap orang bisa tetap bahagia meski hidup di tengah pandemi covid-19. Bagaimana caranya?
Pertama, bersikap realistis. Ratih menyarankan untuk mengurangi ekspektasi dan tidak terlalu perfeksionis.
"Kalau ada hal yang tidak berjalan dengan sempurna, kamu tidak kecewa. Jalani hidup secara ikhlas," ucapnya.
Kedua, buatlah rutinitas hidup yang baik dan menyokong kesehatan seperti bangun pagi dan tidur pada jam yang teratur.
"Berada di rumah saja bukan alasan untuk terlalu asyik di depan gawai sepanjang hari. Penting untuk tidur cukup, setidaknya 6-7 jam setiap malam, kecuali untuk orang yang hanya bisa bekerja malam hari," jelasnya.
Ketiga, buatlah kegiatan-kegiatan seru yang bisa dilakukan sendiri di rumah.
Bagi kamu yang tinggal bersama keluarga di rumah atau teman-teman di tempat kos, coba luangkan waktu untuk menonton film bersama, atau sekadar memasak hidangan dengan meniru resep dari koki ternama.
Keempat, jangan lupa untuk bersyukur. Mensyukuri apa yang dimiliki, bukan cuma soal materi, tapi hal-hal lain seperti kesehatan, akan membuat seseorang bisa tetap bahagia dalam kondisi apa pun. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News