GenPI.co – Anak ini mengenakan stelan jas dan menggunakan peci, di dadanya tergantung lambang jabatan bupati, iapun duduk di kursi Bupati Gorontalo. Inilah Dimas Karim warga Desa Ayumolingo Kecamatan Pulubala yang terpilih menjadi Bupati Gorontalo.
Dimas yang saat ini terdaftar sebagai siswa kelas 6 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 24 Pulubala, dinobatkan sebagai Bupati cilik Kabupaten Gorontalo dalam program Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo dalam rangka peringati Hari Anak Nasional 2019.
Terhitung, Kamis (8/8/19) Dimas Karim diberikan fasilitas negara sebagai Bupati Gorontalo dan menjalankan aktivitasnya melayani sistem pemerintahan di Kabupaten Gorontalo selama sehari penuh.
Dimas mengungkapkan, dia sangat bahagia dan berterima kasih, sudah diberi kesempatan untuk merasakan menjadi seorang Bupati cilik Kabupaten Gorontalo.
"Saya sangat senang, saya bangga kepada pemimpin di daerah ini memberikan kesempatan dan ruang kepada anak-anak merasakan nikmatnya menjadi seorang khalifah di daerah ini. terima kasih untuk bisa duduk di kursi Bupati. Semoga Jabatan Bupati bisa dirasakan kembali 20-30 tahun mendatang ," kata Dimas di ruangan Bupati saat melayani pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Saat ditanya jika menjadi Bupati sungguhan? dia mengungkapkan akan menjadikan Kabupaten Gorontalo lebih maju, anak-anak harus sekolah dan menjadi pintar, dan menjauhi narkoba.
"Menghindari narkoba, karena narkoba membuat orang tidak pintar," kata Dimas.
Dimas pun berpesan kepada masyarakat, untuk tetap menjadi orang yang taat ibadah, taat agama karena dengan modal ini semua orang dimuka bumi ini akan diberikan rejeki oleh Allah SWT, semua sudah pada porsi masing-masing,” ucap Dimas.
Seperti diketahui, fasilitas lain yang diterima oleh dimas saat menjadi Bupati Gorontalo sehari, yakni didampingi Ketua Tim Penggerakk cilik Putri Laiya, siswa di salah satu Desa Ilotidea, Kecamatan Tilango. Selanjutnya Ketua PKK cilik ini juga diberi fasilitas sespri Nabila ilato warga Desa Lauwonu. Untuk ajudan Bupati Dwiki Setiawan Kinga alamat Desa Parungi Kecamatan Boliyohuto dan sespri Farel Ahmad asal Kecamatan Dungaliyo.
Baca juga:
Mengenal Sindrom Williams, Penyakit Anak Kedua Dede Sunandar
Anak Angelina Jolie Lebih Suka Kuliah di Korea Daripada Amerika
Ditempat yang sama Bupati Nelson Pomalingo menjelaskan, kegiatan dari rangkaian Hari Anak Nasional (HAN) 2019 tingkat Kabupaten Gorontalo, dia memberi semangat dan motivasi kepada anak-anak.
"Kita boleh tidak punya uang, kita boleh saja tidak punya fasilitas, tapi kalau kita punya semangat dan motivasi maka cita-cita bisa tercapai," ujar Nelson.
Bupati ini mengatakan, langkah ini untuk memberi semangat dan motivasi kepada anak-anak, dan salah satu cara yang dilakukan dengan memberi kesempatan anak menjadi Bupati sehari. Dan mereka dibawa ke rumah dinas dan kantor Bupati.
"Kita memilih Bupati sehari, mereka diseleksi dengan baik sebanyak 3 anak, mereka dibawa ke rumah dinas semuanya bagaimana rumah Bupati sehingga mereka punya semangat. Karena secara alamiah pergantian bupati itu dilakukan berdasarkan periode, maupun usia." jelasnya.
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News