GenPI.co - Belum banyak orang yang tahu bahwa gemar membaca dapat membuat hidup jadi lebih bahagia. Itu sebabnya, kebiasaan membaca ini perlu dididik sejak anak masih kecil.
Terlebih karena di usia sekolah anak sudah diharuskan untuk bisa membaca, orang tua perlu mengajarkannya sejak anak masih balita.
Lebih cepat anak mampu membaca dan memahami maksud suatu kalimat, tentu lebih baik, bukan? Berikut cara asyik untuk mulai mengajari anak belajar membaca:
Sebelum mulai mengajarkan anak membaca, pastikan dulu si kecil sudah akrab dengan bentuk-bentuk alfabet A-Z dan tahu cara melafalkannya.
Jika belum, mulailah dengan cara mengajarkan alfabet lewat lagu, video, atau mainan sebagai permulaan anak latihan membaca.
Setelah anak sudah fasih dengan nama huruf dan bentuknya, kamu bisa menanyakan nama huruf secara acak untuk menguji seberapa mantap ingatan anak soal alfabet.
Ketika anak sudah menunjukkan minat yang tinggi untuk belajar membaca, mulai latih dirinya dengan kata-kata sederhana yang akrab didengarnya sehari-hari.
Awali tahap pertama dengan ejaan huruf vokal di belakangnya, seperti “I-B-U”, “M-A-U”, “S-U-K-A”, atau “M-A-M-A”.
Selanjutnya, lanjutkan dengan ejaan akhir huruf konsonan seperti “N-E-N-E-K” atau “M-A-K-A-N” atau “T-I-D-U-R”. Pastikan pelafalan huruf di lidah anak benar.
Memaksakan anak belajar membaca hanya akan berakhir sia-sia. Supaya lebih seru, Anda bisa menyiasatinya dengan mengajak anak belajar sambil bermain di rumah.
Beli atau buat sendiri kartu membaca sekreatif mungkin untuk terus membangkitkan minat anak membaca.
Kamu bisa membuatnya dengan kertas karton warna-warni yang dipotong sebesar kertas berukuran A6 dan tempelkan gambar-gambar yang mewakili kata tersebut. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News