Bolehkah Anak Minum Jamu? Coba Manfaat 4 Bumbu Dapur ini

03 Februari 2023 08:30

GenPI.co - Tak dimungkiri, banyak orang tua yang memberikan jamu pada anak untuk menjaga daya tahan tubuh atau menaikkan nafsu makan.

Jamu merupakan ramuan herbal yang dibuat dari berbagai rempah-rempah dan tanaman.

Jamu tidak menggunakan bahan-bahan kimia tambahan seperti paracetamol, pengawet, perisa buatan, atau zat aditif lainnya.

BACA JUGA:  7 Buah ini Ternyata Mengandung Vitamin C Tinggi, Manfaatnya Dahsyat bagi Kesehatan

Oleh sebab itu, pada dasarnya jamu aman untuk dikonsumsi siapa pun, termasuk anak-anak.

Menurut Kepala Unit Pengobatan Integratif Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta dr. Aldrin Neilwan, sebaiknya anak bayi yang masih menyusui secara eksklusif tidak minum jamu terlebih dahulu.

BACA JUGA:  Manfaat Makan Daun Pepaya bagi Kesehatan, Rugi Kalau Tak Suka

Namun, saat bayi sudah lepas dari masa pemberian ASI eksklusif, yaitu kira-kira usia 6 bulan, Genpiple bisa mulai memberikan jamu.

Berikut beberapa jenis bumbu dapur yang biasa dibuat jamu dan cocok diberikan kepada anak-anak seperti dilansir pada Jumat (3/2/2023):

1. Kunyit

BACA JUGA:  Manfaat Makan Kulit Jeruk Ternyata Menakjubkan, Bikin Jantung Sehat

Rempah-rempah yang satu ini sering digunakan dalam berbagai resep masakan di Asia, termasuk Indonesia.

Menurut eMedicineHealth, bahwa kunyit merupakan salah satu rempah-rempah yang bisa dijadikan pengobatan untuk mengurangi gejala penyakit.

Beberapa manfaatnya bisa mengatasi berbagai kondisi, seperti: gangguan pencernaan; iritasi usus besar; gangguan lambung, dan meningkatkan nafsu makan.

Genpiple bisa mengolah kunyit agar bisa dijadikan jamu untuk diminum si kecil.

Caranya: rebus kunyit dengan daun jambu biji muda dan berikan 2 kali sehari.

Belum ada takaran yang pasti dalam pemberian kunyit pada anak dan orang dewasa. Namun, kunyit lebih baik diberikan pada anak usia 12 tahun ke atas.

2. Temulawak

Temulawak merupakan salah satu bumbu dapur yang memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.

Scientific Researh Journal menyebutkan, bahwa ekstrak temulawak memiliki manfaat untuk melindungi hati dari hepatotoksin.

Oleh karena itu, temulawak cocok untuk sebagai obat alami liver atas persetujuan dokter.

Selain itu, temulawak juga sering digunakan untuk anak yang tidak nafsu makan.

Caranya: campurkan temulawak dengan setengah cangkir air hangat dan madu, lalu biarkan anak minum jamu ini.

Berikan jamu temulawak dua hari sekali atau sesuai kebutuhan anak.

Suplemen dengan kandungan temulawak juga sekarang sudah banyak beredar. Namun, selalu perhatikan dosis yang tercantum pada kemasan.

3. Jahe

Tak dimungkiri, manfaat mengonsumsi jahe untuk kesehatan sudah dikenal secara luas.

Pasalnya, jahe bisa membantu mengusir masuk angin, perut kembung, dan berbagai gangguan pencernaan pada anak.

Jika membuat jahe sebagai bahan jamu untuk anak, sebaiknya tidak diberikan pada anak di bawah usia 6 tahun.

Namun, Genpiple masih bisa memberikan jahe pada anak di bawah 6 tahun dengan mencampurkannya ke dalam teh atau sup.

4. Kencur

Seperti diketahui, bahwa jamu beras kencur sering dipakai untuk meningkatkan nafsu makan si kecil.

Menurut Toxicology Reports, kencur mengandung protein, serat, zat besi, dan zinc.

Perlu diketahui, bahwa anak bisa minum jamu beras kencur secara rutin setiap hari, dengan takaran setengah porsi orang dewasa. (HelloSehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co