GenPI.co - Tampaknya kebahagiaan bukan sekadar hasil dari keadaan, melainkan sebuah seni yang dikuasai melalui manipulasi halus pikiran dan tindakan.
Kecemasan, stres, dan tuntutan kehidupan modern seringkali menciptakan ilusi bahwa kebahagiaan hanyalah sebuah impian yang jauh.
Dilansir Times of India, dengan memahami dan mempelajari pikiran serta menerapkan cara sederhana ini, kamu dapat memupuk rasa sukacita yang bertahan lama.
Melakukan olahraga rutin singkat selama 10 menit, baik itu jalan cepat, serangkaian jumping jack, atau latihan peregangan, dapat memicu pelepasan endorfin, yang merupakan neurotransmiter menyenangkan yang berkontribusi pada perasaan bahagia dan mengurangi stres.
Memasukkan aktivitas fisik yang cepat ke dalam rutinitas sehari-hari agar dapat menambah energi dan meningkatkan suasana hati, bahkan selama jadwal tersibuk.
Tidur yang berkualitas adalah pahlawan tanpa tanda jasa dari pikiran yang ceria. Kurang tidur yang cukup tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik tetapi juga berdampak buruk pada kesehatan mental.
Prioritaskan jadwal tidur yang konsisten, dengan target tidur nyenyak selama tujuh hingga sembilan jam setiap malam.
Menetapkan rutinitas waktu tidur yang menenangkan, menghindari layar sebelum tidur, dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dapat meningkatkan kualitas tidur secara signifikan.
Ada juga manfaat tambahan dari hormon yang mengatur diri sendiri saat kamu tetap tidur dan ini berkontribusi pada pola pikir yang lebih bahagia saat bangun.
Alam memiliki kemampuan luar biasa untuk memulihkan dan meningkatkan semangat kita. Bahkan berjalan-jalan sebentar di lingkungan hijau, taman, kebun, atau jalan setapak, dapat meremajakan pikiran dan menenangkan jiwa.
Pemandangan, suara, dan aroma alam memiliki efek menenangkan, mengurangi stres dan kecemasan sekaligus memperkuat perasaan bahagia.
Keterhubungan dengan alam memupuk rasa syukur dan kagum, mengingatkan kita akan keindahan dunia dan membawa dampak positif yang sangat dibutuhkan dalam hidup. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News