Hobi Traveling, Fotografi dan Medsos? Gabung Instanusantara Yuk!

30 Oktober 2019 07:07

GenPI.co - Dari sekian banyak komunitas fotografi yang ada di Indonesia, salah satu yang unik adalah Instanusantara. Menjadi unik karena komunitas ini tak dibentuk dari kumpulan orang yang ahli fotografi.

Komunitas ini adalah Instanusantara  yang awalnya dinamakan Instanesia. Anggota mula-mula adalah 6 orang yang hobi traveling dan gemar  mengunggah foto jalan-jalan mereka  ke sosial media.

“Kami awalnya ikut sosmed di Facebook di  tahun 2011. Lalu muncul Instagram tapi masih beta, terus kita dikasih privilege sama Instagram buat jadi beta tester. Nah dari situ kita rajin upload foto-foto traveling kita, iseng-iseng aja,” kata Rizky Dawood, founder Instanusantara kepada GenPI.co, Sabtu (19/10).

BACA JUGA: Ngobrol Asyik Seputar Literasi Bersama Club Buku Petra

Dawood menceritakan bahwa nama Instanesia merupakan gabungan dari Instagram dan Indonesia. Lalu sejak Maret 2012, namanya berganti Instanusantara. Dawood beralasan unsur budaya semakin dikedepankan.


Dawood, founder komunitas Instanusantara (Foto: Rizal Kris/GenPI.co)

Mengangkat budaya Indonesia memamg menjadi  visi dari komunitas Instanusantara. Lihat saja di akun Instagram @instanusantara, foto-foto yang diunggah sebagian besar merupakan mayoritas terkait budaya dan beragam elemennya . Meski begitu, ada juga genre foto lain. Seperti pemandangan dan human interest.

“Kita banyaknya fotonya ke arah pemandangan, budaya. Tapi untuk member yang baru ada juga yang human interest, kita sih oke-oke aja selama gak ada unsur SARA, senpi. Jadi semua genre bisa,” kata Dawood.

Anggota komunitas Instanusantara tak main-main. Sudah tembus angka 4000 dan berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan tak sedikit pula anggota komunitas tersebut yang berasal dari luar negeri.

BACA JUGA: ‘Berani Bergerak’ Konsisten Bangun SDM Pariwisata di Palembang

“Dari luar negeri juga ada sekitar 300 member. Range seluruh anggota  antara 19 sampai40 tahun, sebagian besar mahasiswa sama karyawan,” kata Dawood.

Kegiatan rutin komunitas Instanusantara adalah mengupload foto di akun sosial media Instagram mereka. Instanusantarajuga memiliki event sendiri yaitu INPH (Instanusantara Photo Hunting). Setiap ulang tahun Instanusantara pada 12 Maret, mereka juga rutin mengadakan  gathering nasional.

Selain itu, Instanusantara juga sering mengisi booth-booth di pameran foto. Komunitas ini juga aktif dalam kegiatan sosial dan lingkungan.

“Kita banyak kegiatannya tuh upload foto, itu setiap hari. Terus kita ada photo challenge, kita ajak gabung sponsor-sponsor lain. Ada juga seminar, workshop terus kita juga suka ikut acara-acara sosial, kemanusiaan, lingkungan, politik juga,” jelas Dawood.

BACA JUGA: Lapak Pustaka, Komunitas Milenial Penyebar Semangat Literasi

Ciri khas dari komunitas foto Instanusantara adalah mengangkat apa yang sedang terjadi di Indonesia. Misalnya ketika sedang ramai unjuk rasa, mereka mengangkat isu demo dari sisi fotografinya. Mereka juga kerap memasukkan pesan-pesan moral dalam fotonya.

“Sama kita juga ngingetin soal etika. Misalnya boleh ke suatu tempat tapi jaga etika, apa sih yang harus dijaga,” ujar Dawood.

Untuk kamu yang tertarik untuk menjadi member kamunitas ini, bisa bergabung lewat website Instanusantara. Caranya pilih menu bergabung menjadi member dan kamu bisa langsung melakukan registrasi di laman tersebut.

“Dulu sih kita tertutup ya. Tapi sekarang kalau mau jadi member kita terbuka selebar-lebarnya. Masuk aja ke web instanusantara.com terus ada menu bergabung jadi member. Masuk aja ke situ, registrasi, pilih regionalnya,” Dawood mengimbuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co