GenPI.co - Work from home alias kerja dari rumah menjadi salah satu bentuk kenormalan baru selama pandemi corona berlangsung.
Mengiringi aktivitas WFH itu, timbul pula fenomena lain. Keinginan untuk mengonsumsi camilan meningkat pesat. Mengapa begitu?
Psikolog Klinis Tara De Thouars dalam keterangan pers Rabu (13/5)mengatakan, kebiasaan ngemil berlebih memang sangat rentan terjadi selama WFH di masa pandemi virus corona baru (COVID-19) ini.
BACA JUGA: Salah Sheet Mask, Jangan harap Dapatkan Manfaatnya
Hal tersebut, katanya, dipicu oleh rasa bosan atau kondisi emosi tidak stabil dikarenakan perubahan kebiasaan yang mendadak, ataupun ketakutan akan pandemi itu sendiri.
“Cara ngemil seperti ini lebih dikenal dengan sebutan emotional eater," kata Tara.
Ia menjelaskan, tubuh memberikan sinyal yang mirip rasa lapar ketika tekanan emosi hadir. Sinyal tersebut hanyalah respon terhadap perasaan yang menjadi pelarian dari emosi negatif.
“Jika dorongan tersebut terus diikuti, tentu tubuh akan kelebihan asupan dan tentunya akan semakin beresiko jika dilakukan secara berulang," kata Tara.
BACA JUGA: 5 Makanan Enak Pengganti Nasi saat Berbuka Puasa
Ia menambahkan, kegiatan ngemil sebaiknya dilakukan secara sadar agar manfaat bisa didapatkan. Hal itu juga membuat tubuh terasupi secara berlebihan hingga berdampak pada kelebihan berat.
“Makanlah secara perlahan dan nikmati setiap gigitannya. Ajak seluruh indera tubuh Anda terlibat, mulai dari memperhatikan bentuk, mencium aroma, menikmati rasa, hingga sensasi suara saat menggigit atau mengunyah camilan," kata Tara.(ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News