5 Kandungan Skincare yang Harus Kamu Hindari

16 Juni 2020 11:45

GenPI.co - Sejumlah produk kecantikan dapat memengaruhi kesehatan kulit, baik secara positif maupun negatif. Oleh sebab itu, kamu harus cermat dalam memilih produk perawatan wajah.

Beberapa kandungan dari produk skincare seperti sabun wajah, lotion, tabir surya, dan yang lainnya dapat juga menyebabkan penyakit kulit seperti, alergi, eksim, kanker, gangguan hormon, hingga gangguan reproduksi.

Agar terbebas dari penyakit kulit yang membahayakan, berikut ini sejumlah kandungan produk skincare yang sebaiknya perlu kamu hindari.

1. Alumunium

Aluminium merupakan logam beracun yang dapat memiliki efek seperti estrogen dalam sistem tubuh, mengganggu fungsi sistem endokrin yang sehat. 

Kandungan ini banyak terdapat di hampir setiap produk perawatan kulit, salah satunya deodoran antiperspirant.

2. Diethanolamine, Monoethanolamine, dan Triethanolamine

Kandungan ini berupa cairan bening, tidak berwarna, dan kental dengan bau seperti amonia. 

Biasanya ditemukan dalam produk yang berbusa seperti pembersih wajah dan sabun. 

Mereka juga ditemukan dalam riasan mata, wewangian, produk rambut, dan tabir surya.

3. Imidazolidinyl

Ini merupakan zat pengawet yang mengandung formaldehyde dapat menyebabkan nyeri sendi, alergi kulit, sakit kepala, dan kurang tidur. 

Sebelum membeli produk perawatan kulit, kosmetik, sampo dan kondisioner, dan deterjen sebaiknya ketahuilah dulu kandungan zat ini.

BACA JUGA: Kulit Jadi Cerah, Some By Mi Sleeping Mask Tak Bakal Mengecewakan

4. Mineral oil

Mineral oil merupakan produk petroleum yang melapisi kulit seperti plastik, menyumbat pori-pori. 

Kandungan ini sangat berbahaya karena mengganggu kemampuan kulit untuk menghilangkan racun, sehingga meningkatkan kemungkinan jerawat dan gangguan lainnya. 

Perhatikan saat membeli krim, lotion, salep, dan kosmetik.

BACA JUGA: Selain Bikin Kulit Kenyal, Ini 7 Manfaat Melakukan Uap Wajah

5. Parabens

Parabens sendiri terdiri dari metil, butil, etil dan propil. Kandungan ini digunakan sebagai pengawet dan dapat menyebabkan hormon tidak seimbang. 

Biasanya ditemukan hampir di mana-mana termasuk produk perawatan kulit seperti pelembab dan deodoran.(*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co