Ketahui Gejala Strok Pada Bayi dan Anak

22 Juli 2020 12:50

GenPI.co - Orang tua perlu waspada dan perlu ketahui gejala serta deteksi dini strok pada bayi dan anak, sehingga dokter dan tim medis dapat segera mengatasinya.

Stroke yang terjadi dari usia 28 minggu kehamilan hingga 28 hari kehidupan postnatal diklasifikasikan sebagai strok bayi (perinatal stroke). 

BACA JUGA: Orang Tua Wajib Memahami Perilaku Anak

Strok yang terjadi setelah 28 hari postnatal hingga anak berusia 18 tahun diklasifikasikan sebagai strok anak (childhood stroke).

Umumnya, strok pada bayi dan anak dibedakan akibat perdarahan (hemoragik), strok akibat sumbatan (iskemik), strok akibat jendalan atau gumpalan (CSVT atau cerebral sinovenous thrombosis).

Penyebab stroke iskemik adalah keberadaan sumbatan pembuluh darah arteri di otak. Umumnya karena jendalan atau gumpalan, yang dalam dunia kedokteran disebut sebagai thrombus atau thromboembolism.

Beberapa faktor risiko pemicu seperti infeksi, penyakit pembuluh darah arteri, penyakit jantung bawaan, kelainan darah.

BACA JUGA: Awas, 3 Perlengkapan Bayi Ini Bisa Bahaya

Selain itu  juga faktor risiko dari ibu seperti mandul, keracunan kehamilan (preeclampsia), penyakit autoimun, dan penggunaan obat juga meningkatkan risiko bayi dan anak menderita strok iskemik. (ant)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co