Trauma Hingga Tak Punya Uang, 3 Alasan Seseorang Takut Menikah

20 September 2020 10:50

GenPI.co - Salah satu hal yang membuktikan komitmen Anda dan pasangan di hadapan semua orang adalah pernikahan. 

Namun, bayangan untuk hidup bersama bersama satu orang “sampai maut memisahkan” tidak ayal dapat memunculkan perasaan gelisah dan takut.

BACA JUGA: Langgeng, 3 Artis Cantik Ini Ternyata Menikah Dengan Sahabatnya

Merasa tidak yakin atau bahkan sedikit cemas membayangkan membangun keluarga dan berumah tangga adalah hal yang wajar. 

Namun jika kekalutan itu sampai merasuki relung hati Anda yang paling dalam dan mengacaukan pikiran Anda, bisa jadi mungkin Anda memang belum siap menikah.

Ada banyak alasan yang membuat seseorang sangat ragu hingga bahkan merasa takut untuk menikah. 

Dilansir dari laman hellosehat (26/10) Berikut sejumlah alasan terkuat yang mendasarinya.

1. Faktor keuangan

Perkara “dapur” yang tidak selalu ngebul membuat sebagian orang takut untuk menjalani sebuah hubungan, apalagi menikah. 

Prinsipnya, memenuhi kebutuhan untuk diri sendiri saja sulit, bagaimana memenuhi kebutuhan hidup bersama pasangan (dan anak-anak nantinya)?

Nah, pada akhirnya kekhawatiran itu berujung pada ketakutan berlebihan untuk menikah. 

Lebih jauh, faktor keuangan bahkan dapat membuat seseorang tidak percaya diri untuk sekadar mendekati lawan jenis. 

Hal ini biasanya sejalan dengan tingkat kepercayaan diri mereka yang rendah.

BACA JUGA: Agar Tak Tertipu Laki-laki, Cek 4 Tanda ini Saat Hendak Menikah

2. Trauma

Salah satu alasan terbesar yang paling sering membuat seseorang takut menikah adalah trauma masa lalu. 

Trauma ini bisa dipicu oleh banyak hal, mulai dari kegagalan pernikahan orangtua hingga perpisahan dengan mantan terindah yang berakhir teragis.

Nah, berbagai pengalaman pahit inilah yang membuat seseorang terus-terusan dibayangi ketakutan untuk mengulangi kesalahan yang sama. 

Akhirnya, keputusan untuk tidak menikah sering kali jadi terbaik untuk menghindari hal tersebut.

3. Merasa tidak butuh pasangan

Merasa nyaman dengan diri sendiri nyatanya tak melulu memberi dampak yang baik.

Bagi beberapa orang, terlalu nyaman dengan apa yang sudah dicapai dan dimiliki membuat mereka merasa tidak butuh pasangan untuk mengisi hari-harinya.

Ya, ketika seseorang sudah terbiasa hidup sendiri, kehadiran orang baru justru dianggap sebagai pengacau yang bisa menghambat rutinitas mereka. 

Belum lagi, bayang-bayang urusan rumah tangga  yang dinilai dapat memengaruhi “ritme hidup” mereka nantinya. 

Bisa dibilang, mereka lebih takut hidup dan rutinitas mereka berubah dan tidak berjalan sebagaimana mestinya ketimbang harus menikah. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi
wedding   menikah   pasangan   love   relationship  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co