GenPI.co - Nama bawang Dayak diambil dari Suku Dayak asli Pulau Kalimantan yang sudah sejak lama membudidayakan umbi-umbian ini untuk obat alami berbagai penyakit.
Bawang ini punya nama lain bawang berlian, bawang sabrang, dan bawang tiwai.
BACA JUGA: Awas! Ini Bahaya Mengonsumsi Bawang Putih Berlebihan
Penelitian medis yang secara spesifik membuktikan manfaat bawang Dayak sebagai obat penyakit kronis sebetulnya masih sangat sedikit.
Namun sejauh ini bawang sabrang diyakini paling berpotensi kuat untuk:
1. Mengatasi infeksi
Bawang Dayak kaya akan sejumlah antioksidan seperti flavonoid, alkaloid, saponin, triterpenoid, steroid, dan tannin.
Hal itu hasil dari sebuah penelitian terbitan tahun 2018 dari kolaborasi antara tim peneliti dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto dan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kalimantan Timur.
Deretan antioksidan di atas bekerja efektif untuk menghambat dan mematikan pertumbuhan virus, bakteri, serta jamur penyebab penyakit.
2. Meningkatkan kepadatan tulang wanita menopause
Perempuan usia menopause berisiko mengalami osteoporosis alias masalah pengeroposan tulang.
Menopause terjadi ketika tubuh tidak lagi mampu memproduksi hormon estrogen sebanyak di usia muda.
Mengutip NHS UK, wanita bisa kehilangan hingga 20% kepadatan tulang mereka dalam lima hingga tujuh tahun setelah menopause.
3. Menurunkan risiko kanker rahim dan penyakit jantung setelah menopause
Manfaat bawang Dayak lagi-lagi nampaknya ditemukan paling berpotensi terhadap berbagai masalah terkait menopause.
Penyusutan kadar estrogen dalam tubuh selama dan setelah menopause tidak dapat disangkal akan memengaruhi kesehatan wanita secara umum.
BACA JUGA: Rutin Makan Bawang Merah Khasiatnya Ternyata Luar Biasa
Itu kenapa beberapa wanita memilih untuk menggunakan terapi hormon guna mengatasi gejala menopause mereka. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News