GenPI.co - Kalau kamu menyukai tanaman seperti sayuran atau buah-buahan, pupuk organik dapat membantu menjaganya tetap hidup dan sehat.
Produk organik juga dikatakan sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia saat dikonsumsi.
BACA JUGA: Kata Fengsui, 3 Tanaman Ini Bisa Bawa Hoki Loh, Buruan Beli!
Membuat pupuk organik atau kompos merupakan proses yang sangat mudah, meskipun memakan waktu yang tidak sedikit.
Kamu hanya membutuhkan sisa makanan untuk diubah menjadi pupuk.
Saat mulai membuat pupuk kompos, mungkin menjadi bagian tersulit yakni memilih lokasi yang baik.
Lokasi yang ideal harus jauh dari rumah utama karena dibuat dari sisa-sisa makanan yang baunya cukup menyengat.
Selain itu, tempat tersebut tidak boleh terlalu cerah atau teduh dengan akses mudah ke air serta udara.
Kamu dapat menggali lubang untuk tujuan tersebut atau menggunakan tempat sampah.
Adapun yang bisa dijadikan pupuk kompos salah satunya adalah limbah rumah seperti sayuran.
Kamu bisa langsung mencampurkannya ke dalam pot. Pupuk kompos harus di balik seminggu sekali untuk memberi ruang bagi bakteri yang sedang tumbuh.
Sembari tambahkan air, pastikan saja campurannya tidak terlalu basah atau kering.
BACA JUGA: Tanaman Kaktus & Sukulen Cepat Busuk, Apa Tips Khusus Merawatnya?
Dalam 2-3 bulan ke depan, kamu bisa bisa memberikan pupuk organik itu ke dalam tanaman kesayangan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News