Karena Varian Delta, Australia Catat Rekor Kasus Harian Covid-19

07 Agustus 2021 14:15

GenPI.co - Virus corona varian delta penyebarannya terus meluas, termasuk di Australia.

Dikutip Antara, Australia melaporkan terjadi rekor jumlah harian kasus covid-19 varian delta pada Sabtu (7/8/2021).

Varian delta dilaporkan telah menyebar melalui negara bagian terpadat di negara bagian New South Wales, Victoria dan Queensland.

BACA JUGA:  3 Karakteristik Varian Delta Plus Covid-19 yang Harus Diwaspadai

Terdapat 15 juta orang penduduk di tiga negara bagian tersebut, atau 60 persen dari populasi Australia.

Mereka di bawah penguncian ketat, dan negara itu juga melaporkan lima kematian terkait virus corona, salah satu yang tertinggi tahun ini.

BACA JUGA:  Varian Delta Menjalari Wuhan, Pemerintah Setempat Langsung...

New South Wales melaporkan 319 kasus baru covid-19 yang didapat secara lokal, terbesar sejak dimulainya pandemi pada awal 2020.

Terdapat 345 orang dirawat di rumah sakit di New South Wales, dengan 56 dalam perawatan intensif dan 23 di bawah ventilasi, kata otoritas negara bagian.

BACA JUGA:  Satgas Covid-19: Indonesia 76 Persen Didominasi Varian Delta

Sementara itu di Victoria mengalami lonjakan harian tertinggi dalam kasus tahun ini, dengan 29 infeksi baru, karena negara bagian itu tetap berada di bawah penguncian tujuh hari yang diberlakukan awal pekan ini.

Pimpinan Negara Bagian Victoria Dan Andrews mendesak warga untuk mengikuti aturan kesehatan masyarakat.

Mereka diminta hanya meninggalkan rumah untuk pekerjaan penting antara lain belanja, perawatan, vaksinasi atau dua jam olahraga di luar ruangan.

"Varian delta ini menyebar begitu cepat," kata Andrews.

Dia mengemukakan upaya percepatan vaksinasi akan dilakukan.

"Kami tidak memiliki cukup banyak orang yang divaksin, kami akan menyelesaikan dengan orang-orang yang lebih muda di rumah sakit. Sistem kami akan dikuasai jika kami tidak mengendalikan ini," ujar Andrews.

Dengan lebih dari 36.000 kasus covid-19 dan 937 kematian, Australia telah menghindari beban kasus yang tinggi di negara-negara maju lainnya.

Namun, angka vaksinasinya termasuk yang terendah, dengan hanya 20 persen orang berusia di atas 16 tahun yang divaksin penuh. (*/ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co