NATO Lontarkan Peringatan Keras pada Taliban, Mohon Disimak!

18 Agustus 2021 10:10

GenPI.co - NATO atau aliansi negara-negara Atlantik Utara memberi peringatan keras kepada Taliban pada Selasa (17/8).

Aliansi itu mengatakan bahwa Taliban tidak boleh membiarkan Afghanistan menjadi tempat berkembang biak bagi terorisme lagi.

"Mereka yang sekarang mengambil alih kekuasaan memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa teroris internasional tidak mendapatkan kembali pijakannya," kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg kepada wartawan di Brussels.

BACA JUGA:  George Bush Buka Suara Soal Kondisi Afghanistan, Katanya...

NATO juga mengatakan bahwa pihaknya akan mempertahankan kekuatan militer untuk menyerang kelompok teroris dari jarak jauh.

"Kami memiliki kemampuan untuk menyerang kelompok teroris dari jarak jauh jika kami melihat bahwa kelompok teroris kembali mencoba membangun diri mereka sendiri dan merencanakan, mengatur serangan terhadap sekutu NATO dan negara mereka," tambah Stoltenberg.

BACA JUGA:  Hindari Taliban, 640 Warga Afghanistan Berjejal di Pesawat AS

Pertarungan melawan organisasi militan Al Qaeda, yang bertanggung jawab atas serangan 9/11 dan yang kepemimpinannya dipandu oleh Taliban, adalah alasan utama bagi Barat untuk campur tangan di Afghanistan pada tahun 2001.

Ketika NATO musim panas ini menyelesaikan operasi militer setelah hampir dua dekade, Taliban dengan cepat maju.

BACA JUGA:  Eks Pemimpin Soviet Bicara Soal Afghanistan, Isinya Mengagetkan

Kelompok itu merebut kota-kota terbesar dalam hitungan hari, jauh lebicepat dari pada prediksi intelijen AS yang mengatakan proses itu akan berlangsung berbulan-bulan.

Pengambilalihan ibu kota Kabul secara tiba-tiba oleh Taliban mengakibatlan ribuan orang mengungsi ke bandara kota yang telah diambil alih oleh militer AS.

Dalam banyak video dan foto yang beredar, warga Afghanistan tampak putus asa untuk mendapatkan penerbangan evakuasi agr bisa keluar dari negeri itu.

Stoltenberg meminta Taliban untuk memfasilitasi kepergian semua orang yang ingin meninggalkan negara itu.

Dia juga mengatakan bahwa sekutu pertahanan Barat telah setuju untuk mengirim lebih banyak pesawat evakuasi ke Kabul.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co