Serangan Udara Israel Terhadap Suriah, Ledakan Hebat di Damaskus

GenPI.co - Pertahanan udara Suriah diaktifkan terhadap serangan rudal Israel di situs dekat Damaskus dan Homs.

Laporan tersebut dirilis oleh media pemerintah Suriah SANA pada Kamis (19/8) malam, mengutip sumber militer.

Ledakan keras mengguncang ibukota Suriah itu selama serangan udara yang dilaporkan tersebut.

BACA JUGA:  Anggota Taliban Bersenjata Ketuk Rumah Warga, Ternyata...

Kepada SANA, sumber militer mengatakan bahwa sebagian besar rudal yang ditembakkan oleh Israel telah dicegat oleh sistem pertahanan udaranya. 

Sumber itu mengatakan rudal-rudal tersebut datang dari arah Beirut, negara tetangga Lebanon tepat setelah pukul 11 ​​malam.

BACA JUGA:  Panas! Suriah Tuduh Israel Tembakan 2 Roket ke Wilayahnya

Tidak ada laporan segera mengenai korban yang mungkin jatuh selama serangan tersebut

“Hasil agresi sedang diselidiki,” kata sumber itu kepada SANA.

BACA JUGA:  Rudal Israel Meluncur ke Suriah, Pos Iran dan Hizbullah Remuk

Tidak ada komentar langsung dari Israel, yang menahan diri untuk mengkonfirmasi serangan individu di Suriah.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, pemantau perang yang berbasis di Inggris terkait dengan oposisi Suriah, mengeklaim serangan itu menargetkan depot senjata dan situs militer milik Hizbullah.

Penduduk Damaskus melaporkan mendengar setidaknya lima ledakan keras yang mengguncang gedung apartemen selama rentang waktu 15 menit. 

Rudal-rudal itu tampaknya ditembakkan dari atas Lebanon, menyentak penduduk yang mendengarnya melesat melintasi langit sebelum menyerang sasaran di Suriah.

Ledakan dapat didengar dalam video yang didistribusikan oleh SANA, yang menunjukkan apa yang tampak seperti rudal melesat melintasi langit.

Israel telah meluncurkan ratusan serangan terhadap target terkait Iran di Suriah selama bertahun-tahun.

Serangan juga dilakukan terhadap instalasi militer Suriah yang  digunakan untuk menyerang Israel atau pasukan Israel.

Israel khawatir akan kubu Iran di perbatasan utaranya, dan telah berulang kali menyerang fasilitas dan konvoi senjata yang terkait dengan Iran yang ditujukan untuk Hizbullah.

Sebelumnya pada Selasa (17/8) Israel juga meledakkan dua target daerah Qir al-Nafl, sebelah barat kota Hader di pedesaan utara Quneitra, Dataran Tinggi Golan.

Selebaran dijatuhkan di Suriah selatan Rabu pagi, tampaknya oleh Pasukan Pertahanan Israel, memperingatkan tentara Suriah agar tidak bekerja sama dengan Hizbullah.

Menurut sumber pro-oposisi Suriah di Dataran Tinggi Golan, kantor komandan Brigade ke-90, Brigadir. Jenderal Hussein Hamoush, dekat kota Khader, adalah salah satu target serangan Selasa malam,

Target kedua dikatakan sebagai pos terdepan Hizbullah di daerah tersebut.(ToI)