Brigade Laut Israel Teropong Iran, Awas Perang!

17 September 2021 16:40

GenPI.co - Brigade laut Israel mulai bergerak meneropong pergerakan Iran. Laut Merah dikuasai. Kemungkinan pecah perang menjadi tinggi.

Israel sejatinya memiliki keunggulan luar biasa atas musuh-musuhnya di kawasan itu.

Tapi Israel tetap dihantui berbagai ancaman. Ancaman itu termasuk dari kelompok militan Hizbullah Lebanon, yang memiliki gudang peluru kendali darat-ke-laut.

BACA JUGA:  Dalam 24 Jam, Militan Palestina 2 Kali Tembak Israel dengan Roket

Belum lagi kelompok militan Hamas di Gaza, yang telah mengembangkan pasukan kecil komando Angkatan Laut.

Yang terbesar tentu saja aktivitas militer Iran di seluruh wilayah. Power Iran sempat membuat Israel Dag-dig-dug.

BACA JUGA:  Mencekam! 3 Malam Berturut-turut Roket dari Gaza Sasar Israel

Ada banyak simpul penting Israel yang rentan diserang. Itu sebabnya, brigade lautnya bergerak.

Misi yang ditugaskan adalah melindungi platform gas alam Israel di Laut Mediterania.

BACA JUGA:  Israel Berubah, Gaza Bakal Dibangun Bila Hamas...

Saat ini, platform gas alam itu menyediakan sekitar 75% untuk kebutuhan listrik negara itu.

Hizbullah sampai terang-terangan mengutarakan niatnya untuk menargetkan platform tersebut.

Sadar dengan potensi ancaman ini, Israel langsung memperkuat aramada lautnya.

Negeri zionis itu tak ingin kelompok militan yang didukung Iran menyerang dengan tiba-tiba.

Ruang penyelundupan senjata canggih dari Iran ke Hizbullah langsung ditutup.

Mantan Kepala Staf Angkatan Laut Israel Mayor Jenderal Eli Sharvit menegaskan bahwa anak buahnya sukses mencegat banyak pengiriman senjata ke Hizbullah.

“Kami sangat waspada terhadap pengiriman senjata lintas laut, dan setiap kali pengiriman adalah salah satu senjata, dan bukan sesuatu yang lain, kami bertindak,” katanya, yang dilansir Jumat (17/9/2021).

Di sepanjang sisi selatan Israel, Sharvit mengatakan Hamas memiliki unit komando Angkatan Laut yang kecil namun tangguh.

Pasukan manusia katak Hamas berhasil menyusup ke pantai Israel selama perang 2014 sebelum mereka terbunuh.

Sejak itu, kata Sharvit, unit tersebut telah dilengkapi dengan peralatan canggih yang memungkinkan mereka melakukan perjalanan di bawah air hingga ke garis pantai Israel.

Selama perang baru-baru ini di bulan Mei, Israel mengatakan telah menggagalkan upaya Hamas untuk meluncurkan drone bawah air seperti torpedo ke sasaran Israel.

“Israel akan melindungi kebebasan navigasinya di seluruh dunia,” kata Sharvit kepada The Associated Press, beberapa hari setelah menyelesaikan masa jabatannya selama lima tahun. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co