Catatan Tangan Albert Einstein Laku Dilelang, Harganya Buat Lemas

24 November 2021 14:50

GenPI.co - Catatan tangan Albert Einstein mengenai teori relativitas mencapai tertinggi dalam sebuah lelang di Paris pada hari Selasa (23/11).

Catatan itu menembus 11,6 juta euro.  Jika dirupiahkan, lembaran kertas itu bernilai lebih dari Rp 185 miliar. 

Naskah itu sejauh ini merupakan yang tertinggi yang pernah dibayar untuk apa pun yang ditulis oleh ilmuwan jenius.

BACA JUGA:  Ada Latihan Serangan Nuklir, 10 Pesawat Pembom AS Dekati Rusia

Catatan itu berisi pekerjaan persiapan yang menjelaskan teori relativitas umum, yang Einstain terbitkan pada tahun 1915.

Christie’s yang menangani penjualan itu di lelang Aguttes menyebut naskah tersebut merupakan manuskrip paling berharga yang pernah dilelang.

BACA JUGA:  Masuk List Kelompok Teroris, Manuver Hizbullah Dikunci Australia

Mereka  memperkirakan sebelum bahwa pelelangan akan menghasilkan dua hingga tiga juta euro.

Rekor sebelumnya untuk karya Einstein adalah USD 2,8 juta untuk apa yang disebut "surat Tuhan" pada tahun 2018.

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel Bertubi-tubi, Asap Mengepul di Suriah Barat

Ada pula karya lain berupa  surat tentang rahasia kebahagiaan yang berhasil dilelang dengan nilai USD 1.56 juta pada 2017.

Tawaran pada hari Selasa dibuka pada 1,5 juta euro dan dengan cepat melewati perkiraan juru lelang.

Setelah beberapa menit, tersisa dua penawar, memperebutkannya melalui telepon dengan kelipatan 200.000 euro.

Tidak ada informasi langsung mengenai identitas, atau kebangsaan, dari pemenang.

Sekitar 100 kolektor dan penonton hadir dalam pelelangan tersebut, tetapi semua penawaran dilakukan dari jarak jauh.

Catatan itu adalah sebuah setebal 54 halaman yang dijual Selasa itu ditulis tangan pada tahun 1913 dan 1914 di Zurich, Swiss, oleh Einstein dan rekan serta orang kepercayaannya, insinyur Swiss Michele Besso.

Christie's mengatakan berkat Besso manuskrip itu disimpan untuk anak cucu.“Ini hampir seperti keajaiban karena jenius kelahiran Jerman itu sendiri tidak mungkin berpegang pada apa yang dia anggap sebagai dokumen kerja sederhana,” kata Christie's.

Dokumen itu membahas teori relativitas umum, membangun teori relativitas khusus dari tahun 1905 yang diringkas dalam persamaan terkenal E=mc2.

Einstein meninggal pada tahun 1955 dalam usia 76 tahun, dipuji sebagai salah satu fisikawan teoretis terbesar sepanjang masa.

Teori relativitasnya merevolusi bidangnya dengan memperkenalkan cara-cara baru dalam memandang pergerakan objek dalam ruang dan waktu.

“Pada tahun 1913, Besso dan Einstein  salah satu masalah yang telah mengganggu komunitas ilmiah selama beberapa dekade: anomali orbit planet Merkurius," kata Christie's.

Naskah awal ini berisi dikatakan berisi sejumlah kesalahan yang tidak diketahui.

Begitu Einstein melihat kesalahan-kesalahan tersebut, dia membiarkan kertas itu jatuh. Besso lantas mengambil kertas-kertas itu dan menyimpannya.

Christie’s menambahkan, dokumen ilmiah Einstein pada periode ini, dan sebelum 1919 pada umumnya, sangat langka..

"Menjadi salah satu dari hanya dua manuskrip yang bekerja mendokumentasikan asal-usul teori relativitas umum yang kita ketahui, itu adalah saksi luar biasa untuk karya Einstein," pungkas Christie’s.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co