GenPI.co - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut membawa kabar baik. Seluruh WNI disebut tak perlu vaksin booster covid-19 untuk masuk Arab Saudi.
Tak hanya itu, penerbangan dari Indonesia juga bisa langsung menuju Arab Saudi per 1 Desember 2021.
“Semoga jemaah Indonesia bisa segera mengobati kerinduannya untuk ke Tanah Suci. Namun, harus disiplin protokol kesehatan sesuai ketentuan Arab Saudi,” kata dia, Kamis 25 November 2021.
Gus Yaqut bersyukur lantaran mendapat informasi penerbangan dari Indonesia bisa langsung ke Arab Saudi tanpa harus melalui negara ke-3.
“Alhamdulillah, jelang kepulangan kunjungan kerja dari Arab Saudi, saya mendapat informasi resmi pada Rabu 1 Desember 2021, warga Indonesia sudah dibolehkan masuk Arab Saudi tanpa perlu melalui negara ke-3 selama 14 hari,” kata Gus Yaqut.
Menag berharap, informasi tersebut jadi kabar baik bagi jemaah Indonesia, khususnya jemaah umrah yang mengalami penundaan keberangkatan sejak Februari 2021.
“Semoga ini juga akan menjadi kabar baik buat jemaah umrah Indonesia yang sudah tertunda keberangkatannya sejak Februari 2021,” ucapnya.
Dikatakan oleh Menag, tak ada persyaratan booster untuk masyarakat yang bertolak dari Indonesia menuju Arab Saudi.
Kendati demikian, kata Menag, pengunjung mesti tetap menjalani karantina selama lima hari.
“Tidak lagi ada persyaratan vaksin booster covid-19, namun tetap harus mematuhi protokol kesehatan dengan menjalani karantina institusional selama lima hari,” ucap dia.
Dikatakan olehnya, hal tersebut mesti menjadi perhatian dan harus dipatuhi.
“Ini harus dipatuhi dan menjadi perhatian bersama,” kata dia menegaskan, seperti dilaporkan laman resmi Kemenag.
Dikatakan oleh Menag, Arab Saudi juga mengizinkan negara lain, yakni Pakistan, Brazil, India, Vietnam, dan Mesir. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News