GenPI.co - Titah Presiden China Xi Jinping bikin kaget semua orang. Meski menganut paham komunis, semua pejabat China wajib belajar agama.
Sebelumnya, di China, kader dan pengurus Partai Komunis serta unsur pemerintahan dan pelayanan publik di semua tingkatan tidak diizinkan untuk memeluk agama apa pun.
Dikutip dari Antara pada 5 Desember 2021, Xi Jinping mengatakan, pemahaman soal urusan-urusan keagamaan sewaktu-waktu akan dibutuhkan pada masa kritis.
Itu membuat Presiden China Xi Jinping mengeluarkan instruksi tegas.
Dia memerintahkan pejabat Partai Komunis China yang memiliki pengetahuan mendalam soal ajaran Marxisme untuk mulai mempelajari agama.
Selain itu, Xi Jinping mengeluarkan 4 perintah untuk memperkuat hubungan sosial melalui lini keagamaan.
Keempat perintah itu yakni penggalangan umat beragama secara luas di lingkungan pemerintah dan partai.
Ada juga membina hubungan positif dan sehat antarumat beragama.
Setelahnya mendukung kelompok agama dalam memperkuat pembinaan diri.
Dan yang terakhir, meningkatkan pengaturan urusan keagamaan berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Xi Jinping mengatakan, sebenarnya Komite Sentral Partai Komunis China sudah mengajukan beberapa konsep dan kebijakan baru tentang urusan keagamaan sejak 2012 silam.
Hal itu disampaikan Xi Jinping saat berbicara di Konferensi Nasional Urusan Keagamaan di Beijing pada Sabtu, 4 Desember 2021.
Xi Jinping membeberkan alasan mengapa pejabat Partai Komunis China perlu familiar dengan ajaran agama.
Menurutnya, hal itu diperlukan agar mereka memiliki kompetensi dalam menjalankan tugas-tugasnya yang berkaitan dengan urusan umat beragama. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News