Pasien Cacar Monyet Sudah Capai 3.200 Orang, Kata WHO

GenPI.co - WHO mencatat secara global sudah ada 3.200 orang yang terinfeksi cacar monyet.

Dari ribuan kasus infeksi cacar monyet di negara nonendemik, terdapat satu pasien yang meninggal dunia.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa diperlukan pengawasan intensif di kalangan masyarakat yang lebih luas.

BACA JUGA:  WHO Yakin Cacar Monyet Tak Akan Jadi Pandemi

Pernyataan itu disampaikan Tedros pada pertemuan Komite Darurat Peraturan Kesehatan Internasional (2005), Kamis (23/6).

"Penularan dari orang ke orang sedang berlangsung dan kemungkinan diremehkan," ujarnya, dilansir dari Antara, Sabtu (25/6).

BACA JUGA:  Parah, Vaksin Covid-19 DItuding Akibatkan AIDS dan Cacar Monyet

Pertemuan para ahli itu diselenggarakan oleh WHO untuk memutuskan apakah akan menyatakan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global.

Sebuah "darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional" adalah tingkat kewaspadaan tertinggi di WHO.

BACA JUGA:  Cacar Monyet Berubah Status Jadi Pandemi, Ini Faktanya

Sebagai informasi, sebanyak 48 negara telah melaporkan kasus cacar monyet sejak Mei 2022.

Sementara itu, ada hampir 1.500 kasus yang diduga cacar monyet di Afrika Tengah dan 70 kematian selama 2022.

Menurut WHO, Afrika Tengah merupakan wilayah endemik cacar monyet.

Tedros meminta negara-negara anggota untuk berbagi informasi tentang virus tersebut karena akan membantu WHO dalam mendukung upaya membendung penularan. (ant)