Ini Kota Masa Depan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman

28 Juli 2022 06:25

GenPI.co - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman menguak sebuah rancangan ambisius kota masa depan di negara kerajaan itu.

Dalam presentasi pada Senin (25/6) malam waktu setempat, Pangeran Mohammed menampilkan dua gedung pencakar langit yang membentang melintasi hamparan gurun dan pegunungan.

Struktur paralel gedung pencakar langit terbungkus cermin yang membentang lebih dari 170 kilometer yang secara kolektif dikenal sebagai The Line, yang membentuk jantung megakota Laut Merah NEOM

BACA JUGA:  NASA Rilis Gambar Menakutkan, Bumi Terancam Bahaya

Pertama kali diumumkan pada tahun 2017, NEOM secara konsisten menampilkan sebuah utopia termasuk taksi terbang dan pelayanan menggunakan robot

"Itulah tujuan utama membangun NEOM, untuk meningkatkan kapasitas Arab Saudi, mendapatkan lebih banyak warga dan lebih banyak orang di Arab Saudi. Dan karena kami melakukannya dari nol, mengapa kami harus meniru kota normal?,” ucap Pangeran Mohammed.

BACA JUGA:  Bola Api Besar di Langit Malam Amerika Serikat, Semua Terkesima

Putra Mahkota juga menyebut kawasan bebas mobil itu menjadi kota paling layak huni di planet ini sejauh ini.

"Tahap pertama proyek, yang berlangsung hingga 2030, akan menelan biaya 319 miliar dolar AS,” kata Pangeran Mohammed.

BACA JUGA:  Putra Mahkota Saudi MBS Disebut Psikopat, Punya Pasukan Harimau

Dia menambahkan, selain subsidi pemerintah, sumber pendanaan potensial termasuk sektor swasta dan penawaran umum perdana untuk NEOM diharapkan pada tahun 2024, katanya.

Namun, para analis mencatat bahwa rencana untuk NEOM telah berubah selama bertahun-tahun, memicu keraguan tentang apakah The Line itu  akan menjadi kenyataan.

“Konsepnya telah banyak berubah dari konsep awalnya sehingga terkadang sulit untuk menentukan arahnya: mengecilkan, memperbesar, atau membuat belokan agresif ke samping,” kata Robert Mogielnicki dari Institut Negara Teluk Arab di Washington.

NEOM sendiri merupakan  pusat biotek dan digital Arab Saudi yang tersebar di 26.500 kilometer persegi. 

Lokasi itu bahkan pernah disebut-sebut sebagai "Lembah Silikon" di regional teluk.

Para pejabat sebelumnya mengatakan populasi NEOM akan mencapai satu juta.

Akan tetapi Pangeran Mohammed mengatakan jumlah tersebut benar-benar akan mencapai 1,2 juta pada tahun 2030 sebelum naik menjadi sembilan juta pada tahun 2045.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co